Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang Asian Games 2018, pemerintah provinsi Sumatera Selatan Provinsi Sumsel menyiagakan satgas kebakaran hutan dan lahan (kahutlah) agar tidak mengulangi peristiwa asap pada 2015.
"Hormat saya pada sahabat-sahabat yang hadir di sini karena telah bekerja keras selama 24 jam dalam mematikan api," kata Gubernur Sumsel Alex Noerdin Griya Agung Palembang, Kamis (1/3/2018).
"Pada 2018 ini, saya meminta agar peristiwa 2015 tidak terulang kembali," ujar Alex Noerdin di hadapan petugas Kahutlah.
Baca Juga:
Menurut Alex Noerdin, momen Asian Games ini menjadi penting bagi Palembang dan Sumsel karena akan ada 45 negara yang hadir di Palembang.
"Kami ingin mencegah kebakaran hutan karena bisa menimbulkan infeksi saluran pernapasan (ISPA) dan mengganggu pelaksanaan pertandingan. Penerbangan juga terganggu sehingga butuh strategi yang tepat untuk mengantisipasinya," ujar Alex.
Alex mengatakan bahwa Asian Games bukan tujuan utama, tetapi multi-event ini dipergunakan untuk menyejahterakan masyarakat Sumsel.
Menjelang Asian Games, banyak infrastruktur dibangun untuk menunjang kemajuan perekonomian dan tidak menggunakan dana APBD.
Selain itu, juga akan ada pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Api Api untuk pengembangan ekonomi di masa mendatang.
"Tetapi semua itu tidak bisa dilaksanakan jika bahaya asap masih menjadi ancaman. Kami juga memerhatikan aspek keamanan," ujar Alex.