Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Raih Emas di Thailand, Tim Soft Tenis Percaya Diri Jelang Asian Games 2018

By Yakub Pryatama - Rabu, 28 Februari 2018 | 12:16 WIB
Skuad Soft Tenis Indonesia

Tim soft tenis Indonesia memboyong satu medali emas, satu perak, dan dua perunggu, saat mengikuti kejuaraan yang bertajuk The 7th Thailand Open International Soft Tennis Championships 2018, di nakhon Ratchasima, Thailand, 21-27 Februari.

Turnamen ini sekaligus menjadi ajang pemanasan Prima Simpatiaji dkk jelang Asian Games 2018 (AG) yang akan digelar di Jakarta-Palembang, 18 Agustus-2 September.

“Hasil ini sudah sesuai dengan target dan membuat kami lebih percaya diri guna menyongsong AG mendatang,” ucap Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Soft Tenis Indonesia (PP PESTI) Martuama Saragi.

Di nomor tunggal putra, Indonesia mampu membuat All Indonesian Final , setelah Prima mengalahkan juniornya sendiri, Irfandi Hendrawan, dengan poin (22) 4-2.

Tim Indonesia yang bersaing dengan negara-negara yang juga bakal turun pada Asian Games seperti Thailand, Jepang, China, Taiwan, dan Kamboja, tampil gemilang dan percaya diri.

Sementara itu, di nomor beregu, Gusti Jaya Kesuma, Elbert Sie, Hemat Bakti Anugrah, Irfandi, dan Prima, menorehkan perunggu untuk menjadi bekal pada Asian Games mendatang.

Tak ingin kalah dengan nomor putra, tim putri memboyong satu perunggu melalui Dede Tari Kusrini setelah mampu menandaskan aksi wakil dari Taiwan, Tzu-Yu Feng di perempat final dengan poin 3-2, dan harus menyerah dari wakil China, Yuan Yi Yu, 1-4.

“Kami gembira dengan penampilan yang diberikan Dede dkk. Tak tanggung-tanggung, mereka bisa bersaing dengan negara-negara kuat Asia seperti Jepang dan Taiwan yang mengikutsertakan pemain utama mereka,” ujar Manajer tim Soft Tenis Indonesia, Hendri Susilo Pramono.

Dengan hasil tersebut, wajar jika soft tenis Indonesia patut percaya diri untuk menggondol emas pada Asian Games.

Selain diuntungkan bermain di rumah sendiri, penampilan skuat soft tenis Indonesia terus memberikan grafik meningkat.

“PP PESTI mematok target lima medali di AG. Saya kira kami bisa mewujudkannya jika anak-anak terus memberikan penampilan terbaiknya,” tutur Hendri.