Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Wakil Ganda Putra dan Putri Indonesia pada Putaran Utama Malaysia Masters 2018 Bertambah

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 16 Januari 2018 | 16:58 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Markis Kido (kanan) dan Hendra Aprida Gunawan. (BADMINTON INDONESIA)

Wakil ganda putra dan putri Indonesia pada putaran utama turnamen Malaysia Masters 2018 dipastikan bertambah setelah dua pasangan berhasil meraih kemenangan di fase kualifikasi.

Tambahan amunisi pada kedua nomor ganda tersebut ialah pasangan Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido (ganda putra) dan Zarra Faza Azka/Brigita Marcelia Rumambi (ganda putri).

Duet Hendra/Kido menembus putaran utama Malaysia Masters 2018 setelah mengalahkan wakil Thailand, Supak Jomkoh/Pakin Kuna-Anuvit, di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (16/1/2018).

(Baca juga: Malaysia Masters 2018 - Juara Bertahan Sektor Ganda Campuran Optimistis meski Level Turnamen Naik)

Sementara itu, pasangan Zarra/Brigita menggenggam tiket ke putaran utama tanpa harus mengeluarkan setetes keringat pun.

Zarra/Brigita meraih walkover atas wakil tuan rumah, Lim Jee Lynn/Tan Sueh Jeou.

Nomor ganda putra sebetulnya punya peluang menambah wakil lagi melalui pasangan Muhammad Fachrikar Adma Parlindungan Man/Reza Dwicahya Purnama.

Namun, asa itu kandas setelah mereka dikalahkan pasangan beda negara, Lim Khim Wah/Yoo Yeon-seong (Malaysia/Korea Selatan).

(Baca juga: Malaysia Masters 2018 - Ini Dia Hasil Lengkap 14 Wakil Indonesia di Babak Kualifikasi, Berapa yang Lolos?)

Berikut hasil sektor ganda Indonesia pada fase kualifikasi Malaysia Masters 2018.

Ganda putra

Babak kesatu
Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido vs Supak Jomkoh/Pakin Kuna-Anuvit (THA) 24-22, 21-17
Muhammad Fachrikar Adma Parlindungan Man/Reza Dwicahya Purnama vs Lim Khim Wah/Yoo Yeon-seong (MAS/KOR) 14-21, 14-21

Ganda putri

Babak kesatu
Zarra Faza Azka/Brigita Marcelia Rumambi vs Lim Jee Lynn/Tan Sueh Jeou (MAS) walkover

 

Kecepatan motor untuk kelas MotoGP telah mengalami peningkatan pesat, terlebih semenjak perubahan regulasi dari motor bermesin 500cc, 800cc hingga yang digunakan saat ini, 1000cc. Sejauh ini, rekor kecepatan tertinggi yang pernah dicapai pebalap MotoGP dibukukan Andrea Iannone saat masih membalap untuk tim Ducati. Rekor tersebut dicatat Iannone saat melakoni balapan GP Italia pada musim 2016. Kala itu, Iannone memacu motornya hingga kecepatan maksimal 354,9 kilometer per jam (km/h). Jika dibandingkan dengan edisi terakhir pada era mesin 800cc, ada peningkatan kecepatan motor sebesar 19 km/h. MotoGP 2018 akan mulai pada bulan Maret, Akankah kecepatan pebalap akan meningkat di 2018? #motogp #dorna #topspeed #ducati #honda #yamaha #ktm #suzuki #aprilia #motogp2018

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P