Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Skuat pelatnas bulu tangkis Indonesia telah mengalami beberapa perubahan komposisi pemain untuk mengarungi turnamen selama 2018.
Sebanyak 20 pemain pelatnas maupun non-pelatnas bakal mengikuti ajang Grand Prix Gold Thailand Masters 2018 yang diadakan di Bangkok, Thailand, 9-14 Februari.
Turnamen perdana di awal tahun ini tentu harus bisa dimanfaatkan para pemain muda untuk unjuk gigi di depan para pelatih.
Pelatih kepala ganda putri nasional, Eng Hian, akan memberikan kesempatan kepada pasangan Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
"Tak hanya memasang pemain muda, saya juga akan memantau para pemain senior. Jika bermain tak sesuai target, saya akan coba bongkar pasang," tutur Eng Hian kepada JUARA.
Di nomor ganda campuran, pelatih ganda campuran nasional, Richard Mainaky telah menyiapkan tiga pasangan muda yaitu Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ronald Alexander/Mychelle Crhystine Bandaso, dan Yantoni Edy Saputro/Marsheilla Giischa Islami.
Richard tak memasang target untuk para pemain muda tersebut. Tapi, pelatih berusia 49 tahun itu ingin anak asuhnya bisa tampil maksimal di Bangkok.
"Dengan bertambahnya pemain, saya melihat persaingan pemain di ganda campuran akan ketat. Kekuatan tim di ganda campuran semakin merata," tutur Richard.
(Baca juga: BWF Jelaskan Alasan Guangzhou Jadi Tuan Rumah World Tour Finals hingga 2021)
Pada babak kualifikasi, Rehan/Fadia akan langsung bertemu pemain tuan rumah, Chaloempon Charoenkkitamorn/Rawimon Lamratanamaetheekul.