Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Target Malaysia pada Commonwealth Games 2018

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 7 Januari 2018 | 06:30 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, berpose dengan medali emas dan trofi yang didapat sebagai juara BWF Superseries Finals 2016. Goh/Tan mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) dengan 21-14, 21-19 pada laga yang digelar di Hamdan Sports Complex, Dubai, Minggu (18/12/2016). (CHARLIE CROWHURST/GETTY IMAGES)

 Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) mengincar tiga medali emas pada Commonwealth Games 2018 yang akan berlangsung di Gold Coast, Australia, 14-15 April.

Presiden BAM Datuk Seri Norza Zakaria optimistis skuat Negeri Jiran mampu mengulang kesuksesan di Glasgow, Skotlandia, empat tahun lalu.

Apalagi, pada Commonwealth Games kali ini, pebulu tangkis tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Chong Wei, akan turun. Empat tahun lalu, Lee batal membela Malaysia karena cedera.

(Baca juga: Cedera, Christian Ronaldo Sitepu Absen pada IBL Pertalite All-Star 2018)

"Kami berharap kembali dengan tiga medali emas," ucap Norza yang dilansir BolaSport.com dari The Star, Sabtu (6/1/2018).

"Kami punya peluang baik pada nomor tunggal maupun ganda putra, kami juga punya kesempatan dari nomor-nomor lain, semoga saja dari nomor beregu campuran," kata Norza lagi.

Pada Commonwealth Games 2014, tiga keping medali emas Malaysia masing-masing disumbang dari pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong (ganda putra), Vivian Hoo/Woon Khe Wei (ganda putri), dan nomor beregu campuran.

(Baca juga: Kontes Three Points Shoot IBL Pertalite All-Star 2018 Paling Diminati)

Kini, dengan skuat yang nyaris sama plus Lee Chong Wei, Malaysia punya peluang besar untuk kembali tampil dominan.

"Namun, kami tidak akan melupakan India dan Inggris, mereka juga sangat kuat. Ini tidak akan mudah," ucap Norza.

Sejarah mencatat, pencapaian terbaik Malaysia pada Commonwealth Games ialah meraih empat medali emas di Melbourne (Australia) pada 2006 dan New Delhi (India) pada 2010.