Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ducati Ternyata Tertarik dengan Murid Valentino Rossi

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 6 Januari 2018 | 17:51 WIB
Pebalap Moto3 dari tim Aspar Mahindra Team, Francesco Bagnaia (Italia), bereaksi setelah menjalani balapan GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (30/10/2016). (MOTOGP.COM)

Ducati Corse tampaknya sudah memiliki gambaran siapa pebalap yang akan direkrut pada musim 2019.

Pada 2019 diprediksi akan terjadi eksodus besar-besaran di kelas MotoGP karena sebagian besar kontrak para pebalap akan berakhir tahun ini.

Saat ini, Ducati memiliki Andrea Dovizioso (Italia) dan Jorge Lorenzo (Spanyol) sebagai pebalap utama yang kontraknya akan habis tahun 2018.

Ducati sendiri sedang berusaha untuk mempertahankan Andrea Dovizioso terlebih setelah hasil yang didapatnya pada MotoGP 2017.

MotoGP 2018 juga menjadi ajang pembuktian diri bagi Jorge Lorenzo jika ingin kariernya di Ducati tidak berakhir.

Sedangkan Danilo Petrucci (Pramac Racing) yang juga dikontrak oleh Ducati Corse menyebut dirinya memiliki kesempatan menjadi pebalap tim pabrikan Ducati pada 2019.

(Baca juga: Bukan Dovizioso atau Lorenzo, Justru Casey Stoner yang Akan Pertama Kali Jajal Motor Baru)

Setelah melihat keberhasilan Franco Morbidelli menjadi juara dunia Moto2 2017 yang membuatnya promosi ke MotoGP tahun 2018, Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, memiliki perhatian khusus pada pebalap Moto2 tahun 2018.

Ada dua nama yang mereka akan amati kiprahnya pada Moto2 2018 yakni Francesco Bagnaia dan juara dunia Moto3 2017, Joan Mir.

"Selain Franco Morbidelli yang memenangi Moto2 2017 sebagai protagonis dan debut tahun ini di MotoGP, kami menyukai Francesco Bagnaia dan Joan Mir, yang mendominasi Moto3 dan kami akan melihat tahun ini di Moto2," kata Paolo Ciabatti seperti dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Francesco Bagnaia merupakan anak didik Valentino Rossi di tim Sky Racing Team VR46 dan berhasil menjadi Rookie of the Year 2017 di kelas Moto2.