Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Posisi petenis Rumania, Simona Halep, sebagai pemain nomor satu dunia masih belum bisa digeser para rivalnya. Hingga akhir pekan ini, Halep dipastikan masih berada di peringkat teratas.
Semula, posisi Halep sebagai pemuncak peringkat dunia bisa digeser andai Garbine Muguruza (Spanyol) mampu mencapai babak final turnamen Brisbane Internasional 2018.
Namun, hal itu urung terjadi lantaran Muguruza mengalami cedera betis saat tengah menjalani laga perdelapan final. Dengan begitu, Halep tetap menyandang status petenis tunggal putri nomor satu dunia dan Muguruza tetap berada di urutan kedua.
Selain Muguruza, ancaman juga datang dari petenis peringkat ketiga dunia asal Denmark, Caroline Wozniacki. Akan tetapi, keberhasilan Halep mencapai perempat final Shenzen Terbuka sudah cukup untuk menutup peluang Wozniacki kembali ke puncak dunia.
(Baca Juga : 3 Petenis Putri Siap Panaskan Musim Kompetisi 2018 Sejak Pekan Perdana)
Sebelumnya, Wozniacki sempat menjadi pemain tunggal putri nomor satu dunia. Tepatnya pada rentang 11 Oktober 2010-3 Februari 2011 dan 21 Februari 2011-29 Januari 2012.
Kendati berhasil mengamankan peringkat dunianya, Halep mengaku tidak terlalu memikirkan hal tersebut. Sebaliknya, Halep justru menegaskan ingin fokus terlebih dahulu dengan turnamen yang sedang dijalani saat ini.
"Saya tidak berpikir masalah peringkat dan juga soal posisi unggulan pada Australia Terbuka 2018," tutur Halep.
"Saya akan tetap melakukan rutinitas dan hal sama. Saya hanya berpikir tentang pertandingan berikutnya," kata Halep lagi.
Saat ini, Halep sudah menembus babak perempat final Shenzen Terbuka 2018. Dia melaju ke putaran delapan besar setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Duan Ying-ying, dengan skor 3-6, 6-1, 6-2.