Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden UFC, Dana White, menegaskan bahwa petarung seni bela diri campuran asal Republik Irlandia, Conor McGregor, tidak akan melawan Georges St-Pierre (GSP) dalam waktu dekat.
Berita pertarungan antara McGregor dan GSP mencuat setelah GSP disinyalir sudah menandatangani kesepakatan empat pertarungan yang akan dipromosikan pada Februari mendatang.
Satu di antara pertarungan itu adalah laga GSP melawan McGregor.
"Saya pikir GSP tidak akan melawan Conor McGregor," kata White yang dikutip dari Express.
"Jika McGregor ingin kembali sebagai sang juara kelas ringan UFC, hanya ada dua petarung yang siap menunggu untuk meladeninya," ucap White lagi.
Baca juga:
Kedua petarung itu adalah Tyron Woodley (juara kelas walter) dan Robert Whittaker (juara kelas menengah).
"Jika kedua pertarungan dengan kedua orang itu telah selesai, Georges baru bisa memulainya dengan McGregor," ujar White.
Jika White terkesan tidak terlalu menyukai gagasan pertarungan McGregor kontra St-Pierre, hal sebaliknya justru disampaikan oleh kepala pelatih GSP, Firas Zahabi.
"Saya telah meminta pertarungan McGregor dan GSP selama lebih dari satu setengah tahun sekarang," ujar Zahabi.
"Pertarungan antara keduanya adalah brilian sekaligus gila jika benar-benar terjadi," kata Zahabi lagi.
McGregor telah menjadi incaran banyak petarung karena namanya yang semakin populer. Petarung berusia 29 tahun itu terakhir kali menginjakkan kaki di Octagon pada November lalu saat mengalahkan Eddie Hearn.
Melalui kemenangan itu, Conor McGregor meraih gelar juara UFC kelas ringan.
Ayo sambut Asian Para Games 2018 dengan penuh semangat! . #INA2018APG #RoadtoAsianParaGames2018
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on