Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keagresifan gaya membalap Johann Zarco kembali menuai komentar. Setelah juara dunia MotoGP 2017 Marc Marquez yang mengaku mewaspadai Zarco, kali ini giliran Valentino Rossi yang buka suara.
Rossi, 38 tahun, menilai sosok Zarco sangat mirip dengan pebalap Formula 1 (F1) yang membela tim Red Bull Racing, Max Verstappen.
"Zarco itu seperti Verstappen," ucap Rossi yang dilansir dari GPOne.
"Tak satu pun dari mereka yang pernah mengerem. Anda harus pindah ke samping karena jika tidak, berbahaya, lalu Anda berdua bisa berakhir dengan keluar dari lintasan," kata pebalap berjulukan The Doctor itu lagi.
Baca juga:
Musim lalu, Zarco resmi memulai perjalanan kariernya sebagai pebalap kelas premier. Dia menjadi pebalap musim pertama alias rookie untuk tim Monster Yamaha Tech3.
Zarco kemudian menyelesaikan musim balap MotoGP 2017 dengan menempati peringkat ke-6. Tak hanya itu, pebalap asal Prancis ini juga berhasil meraih penghargaan invidiual "Rookie of the Year" dan merengkuh titel kampiun untuk pebalap tim satelit.
Namun begitu, bukan berarti prestasi Zarco yang mentereng tersebut bersih dari kritik. Sebaliknya, pebalap berusia 27 tahun itu kerap mendapat kritik pedas dari rider-rider lain, termasuk Jorge Lorenzo (Ducati) dan Rossi.
Lorenzo mengeluhkan gaya membalap Zarco yang agresif pada GP Jepang, sementara Rossi mengritisi penampilan Zarco pada GP Australia.
Kendati sudah beberapa kali menerima kritikan, sejauh ini gaya balap Zarco masih tetap sama. Hal inilah yang pada akhirnya membuat Rossi melakukan pendekatan berbeda saat membalap.
"Zarco selalu sangat agresif, jadi Anda bisa marah, tetapi tidak akan ada perubahan (dari dia)," ucap Rossi.
"Beginilah permainannya. Memang sedikit lebih berbahaya, tetapi begitulah keadaannya. Apabila tidak ingin melakoninya, Anda bisa tinggal di rumah saja," kata pebalap Italia itu lagi.