Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, yakin timnya tidak akan salah memilih spesifikasi mesin pada tes pramusim seperti yang terjadi pada musim lalu.
Karena salah memilih spesifikasi mesin, Alex Rins dan rekan setimnya, Andrea Iannone, hanya bisa bersaing di papan tengah sepanjang musim kompetisi.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan musim kompetisi 2016.
(Baca Juga: Jelang IBL, Pelatih Stapac Jakarta Ingin Maksimalkan Potensi Dua Pemain Asingnya)
Pebalap andalan Suzuki Ecstar saat itu, Maverick Vinales, sanggup bersaing dan finis di peringkat keempat klasemen.
Menurut Rins, dia dan Iannone sudah menjajal mesin baru untuk kejuaraan tahun depan pada pramusim di Valencia, Spanyol, 14-15 November 2017.
Dia pun menilai komponen baru tersebut dengan kesan positif.
"Tahun ini kami kurang bagus di area mesin karena keputusan yang salah. Kalau kami bisa mengubahnya, mungkin hasilnya akan berbeda," ujar Rins.
Pebalap berusia 21 tahun tersebut menilai bahwa dia bisa berlomba dengan lebih santai.
"Dengan mesin baru ini, saya merasa bebas dan lebih rileks," tutur Rins.
Tim Suzuki sendiri masih akan melakukan tes privat di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada pekan ini.
Mereka menempuh langkah perbaikan agar tidak mengulang pencapaian pada musim 2017.
Suzuki mengakhiri musim kompetisi tanpa podium dan berada di posisi empat klasemen konstruktor atau kalah dari Honda, Yamaha, dan Ducati.