Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putri nomor dua dunia asal India, Pusarla Venkata Sindhu, mengalami hal tak menyenangkan saat hendak melakukan perjalanan dengan pesawat menuju kota Mumbai.
Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu mengklaim mendapatkan perlakuan negatif dari salah seorang staf maskapai IndiGO Airlines dengan nomor penerbangan 6E 608.
Pengalaman tersebut dituturkan oleh Sindhu secara gamblang melalui media sosial Twitter pada Sabtu (4/11/2017).
Sorry to say ..i had a very bad experiencewhen i was flying by 6E 608 flight to bombay on 4th nov the ground staff by name Mr ajeetesh(1/3)
— Pvsindhu (@Pvsindhu1) 4 November 2017
"Seorang staf bernama Mr Ajeetesh berperilaku sangat buruk dan kasar terhadap saya. Ketika seorang pramugari Ms Ashima mencoba menasihati dia untuk bersikap baik kepada penumpang (saya), dia malah bertindak kasar," tulis Sindhu.
"Jika orang seperti ini bekerja untuk perusahan sekelas IndiGO, tentu reputasi perusahaan akan rusak."
Berdasarkan penjelasan ayah Sindhu, Ramanna, perkara ini berawal ketika seorang staf menolak membawakan tas milik sang atlet yang berisi raket.
Akan tetapi, staf tersebut meminta Sindhu untuk menyingkirkan tasnya dengan sikap yang kasar.
"Seorang staf bersikap tak sopan ketika mengurus tas milik Sindhu. Sindhu memintanya untuk berhati-hati karena ada raket di dalamnya, tetapi staf itu bersikap kasar," ujar Ramanna.
Saat berita ini ditulis, pihak maskapai IndiGO belum menanggapi keluhan Sindhu.