Resmi Berpisah dengan Renault, Begini Respons Jolyon Palmer

Akhir jalinan kerja sama antara tim Renault Sport Racing dan Jolyon Palmer resmi dikonfirmasi kedua belah pihak di sela-sela penyelenggaraan GP Jepang, Sabtu (7/10/2017).

Dilansir dari situs resmi Renault Sport, Palmer akan menjalani seri balap terakhirnya bersama Renault di Sirkuit Suzuka, esok hari.

"Balapan GP Jepang akan menjadi yang terakhir bagi saya bersama Renault. Musim ini telah menjadi musim yang sangat menantang dan saya sudah melalui banyak hal dalam tiga tahun terakhir, semuanya adalah perjalanan yang luar biasa," ucap Palmer.

"Saya bisa melihat ke belakang dengan bangga atas performa pada paruh kedua musim lalu, meraih poin pertama di Malaysia, dan tentu saja, menghasilkan posisi finis keenam di Singapura tahun ini yang menjadi pencapaian tertinggi saya," kata pebalap Inggris itu.

Baca juga:

• PRSI Tak Punya Target Khusus pada Asian Games 2018
• Charles Leclrec Bisa Kunci Gelar Juara Dunia Formula 2 di Sirkuit Jerez

"Saya mendoakan yang terbaik untuk masa depan tim ini. Kini, fokus saya adalah meraih hasil terbaik pada GP Jepang, dan setelah itu saya bisa memikirkan opsi untuk masa depan," tutur Palmer lagi.

Palmer pertama kali bergabung dengan Renault pada musim balap 2016. Pada musim pertamanya itu, Palmer menyumbang 1 poin untuk Renault dan finis di peringkat ke-18 klasemen akhir pebalap.

Musim ini, Palmer berhasil menambah kontribusi poin untuk Renault menjadi 8. Poin itu diraih Palmer setelah finis di urutan keenam pada balapan GP Singapura.

Melalui perolehan poin tersebut, Palmer menempati peringkat ke-17 klasemen sementara pebalap.

Nantinya, posisi pebalap 26 tahun itu di Renault akan diisi oleh Carlos Sainz yang meninggalkan Toro Rosso.

Adapun kursi Sainz bakal diambil oleh Daniil Kvyat yang digeser Pierre Gasly sejak GP Malaysia.