Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap asal Spanyol, Fernando Alonso, memilih untuk tetap setia dengan McLaren meski mobilnya kerap dilanda permasalahan mesin pada sepanjang musim ini.
Sepanjang musim 2017, mesin Honda yang dipakai McLaren memang sering mengalami masalah. Kondisi itu membuat Alonso hanya bisa meraup 10 poin dari 13 seri yang telah berlangsung.
Tak heran, rumor terkait masa depan Alonso jadi merebak. Ia dikabarkan mulai memikirkan rencana untuk berganti tim pada musim depan.
Akan tetapi, faktanya tak demikian. Alonso justru memilih untuk tetap loyal dengan McLaren sambil menunggu kepastian soal pasokan mesin baru pada tahun selanjutnya.
Baca juga:
"Saya ingin memberi waktu kepada tim saya, setelah kami melalui tiga tahun terakhir yang penuh dengan perjuangan. Tim perlu waktu untuk membuat keputusan, khususnya terkait mobil kami pada tahun depan," ujar Alonso yang dikutip dari Crash.
"Setelah tim membuat keputusan, barulah saya yang memutuskan. Saya ingin tetap loyal. Saya tidak akan membuat keputusan apapun sebelum tim memutuskan. Sejauh ini, saya merasa bahagia dan santai. Kita lihat saja apa yang terjadi dalam beberapa pekan ke depan," tutur dia.
Berdasarkan rumor yang berkembang, McLaren dikabarkan bakal segera mengumumkan perpisahannya dengan Honda.
Renault diyakini menjadi kandidat terdepan sebagai calon pemasok mesin McLaren pada 2018.
Dalam tiga tahun terakhir, pencapaian Alonso bersama McLaren-Honda memang jauh dari kata memuaskan.
Dari 2015 hingga sekarang, dia sudah menjalani 50 balapan tanpa sekalipun finis di posisi podium.