Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) berencana membentuk Badan Tim Nasional (BTN) agar dapat meningkatkan prestasi para atletnya di berbagai ajang.
Ketua PB ISSI Raja Sapta Oktohari menyatakan, BTN dibentuk sebagai bagian dari evaluasi berbagai kegiatan sebelumnya, termasuk SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia 2017.
"Dengan adanya BTN, tentu kami bisa lebih fokus memberikan dukungan maksimal kepada atlet timnas," kata Okto saat ditemui awak media pada sela rapat pleno PB ISSI di Jakarta, Sabtu (9/9/2017).
"Nantinya BTN akan merancang program kerja timnas, contohnya seperti ke mana akan melakukan training camp, kejuaraannya, sampai perlengkapannya," ucap Okto.
Okto berharap pembentukan BTN ini bisa mengubah pembinaan atlet menjadi lebih profesional dan memicu prestasi yang ditargetkan.
Baca juga:
Terlebih lagi, dalam waktu kurang dari setahun, para atlet Indonesia akan menghadapi ajang Asian Games 2018 yang bakal digelar di Jakarta dan Palembang.
Sebelumnya, ada rencana pembentukan BTN, namun timnas sepeda hanya dikepalai oleh seorang manajer yakni Budi Saputra.
Adapun BTN nantinya akan dikepalai oleh seorang direktur yang membawahi beberapa manajer nomor sepeda, seperti bmx, mountain bike, dan lain-lain.
Secara pendanaan, BTN juga akan mendapatkan bantuan dari pemerintah. Namun, PB ISSI menegaskan bahwa mereka juga akan menghimpun dana dari sumber lain, seperti korporasi atau produk.
PB ISSI menargetkan BTN sudah terbentuk dalam waktu satu hingga dua pekan ke depan dan akan disahkan pada Rapat Kerja Nasional di Jakarta.