Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putra asal Malaysia, Lee Chong Wei, mengungkapkan keprihatinannya kepada tunggal putri Negeri Jiran, Goh Jin Wei, yang diberi banyak target meski tengah mengalami cedera.
Penulis: Deby Dahlia
Menurut Lee, Goh terlalu bekerja keras di usianya yang baru 17 tahun. Pada Januari lalu, Goh bertanding pada Malaysia Masters. Saat itu, dia mengalami cedera pergelangan kaki yang membuatnya berjalan tertatih-tatih pada babak kedua.
Pemain kelahiran 2000 tersebut baru kembali bertanding pada Malaysia Terbuka pada April lalu.
"Dia baru saja pulih dari cedera. Goh bukan robot. Sekarang dia terluka, siapa yang akan bertanggung jawab untuk itu?," ujar Lee.
"Tidak mudah untuk pulih dari cedera. Saya pernah mengalaminya. Tetapi, kita harus bijak dalam menentukan turnamen untuknya. Dia seharusnya bisa menghabiskan lebih banyak waktu untuk berlatih dan fokus pada SEA Games dan kejuaraan dunia junior," tutur Lee.
Penampilan Goh mulai membaik setelah mencapai partai puncak Taiwan Terbuka pada 2 Juli lalu.
Setelah berlaga di Taiwan Terbuka, Goh juga turut ambil bagian dalam ASEAN Schools Games (ASG) di Singapura yang berakhir 19 Juli lalu dan membawa pulang medali emas.
Goh kemudian langsung mengikuti nomor beregu Kejuaraan Asia Junior yang digelar di Jaya Raya Sports Hall Training Center, 22-25 Juli. Dia kembali dibayangi cedera pergelangan kaki ketika melawan Indonesia pada babak semifinal.
Baca juga: