Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Rapor 5 Pemain Spanyol Termahal Sebelum Alvaro Morata

By Firzie A. Idris - Kamis, 20 Juli 2017 | 22:30 WIB
Aksi selebrasi penyerang Real Madrid, Alvaro Morata, selepas menjebol gawang Celta de Vigo di Santiago Bernabeu, Madrid, 27 Agustus 2016. (PIERRE-PHILIPPE MARCOU/AFP)

Chelsea di ambang menuntaskan transfer Alvaro Morata dari Real Madrid dengan harga 58 juta pounds. Morata pun bakal menjadi pemain termahal Spanyol sepanjang masa. Namun, bagaimana rapor pemain-pemain Spanyol berbanderol besar sebelum dirinya?

Harga Morata akan melampaui jumlah transfer 50 juta pounds Fernando Torres saat Chelsea memboyongnya dari Liverpool.

Ia juga melebihi banderol Juan Mata (Chelsea ke Man United), David Villa (Valencia ke Barcelona), dan Javi Martinez (Athletic Bilbao ke FC Bayern).

Mari kita tilik pencapaian para pemain-pemain tadi bersama klub baru mereka, demi melihat apakah para pemain Spanyol layak disematkan dengan harga selangit.

Javi Martinez (34 juta pounds, Athletic ke FC Bayern pada 2012)

 

FC Bayern memecahkan rekor transfer Liga Jerman saat memboyong Javi Martinez pada 2012. Selama lima musim terakhir, ia menemukan sisi lain permainannya dengan turun di posisi bek tengah beberapa kali bersama Bayern.

Secara total, ia telah tampil dalam hampir 150 laga di semua kompetisi bagi jagoan asal Bavaria tersebut. "Saya yakin bahwa tak ada tempat sehebat FC Bayern Muenchen bagi seorang pesepak bola," ujarnya dua tahun silam.

Bersama Bayern, ia selalu memenangi Bundesliga dalam setiap tahun kariernya. Selain itu, Martinez juga berhasil memboyong trofi Liga Champions 2012-2013 setelah mengalahkan Borussia Dortmund 2-1.

Rapor: 8

David Villa (34 juta pounds, Valencia ke FC Barcelona pada 2010)

 

David Villa datang ke Barcelona setelah menjadi nomine Ballon d'Or dan Pemain Terbaik FIFA 2009. Ia mengambil nomor punggung 7 dan menggantikan Zlatan Ibrahimovic sebagai striker pucuk El Barca.

Villa langsung menghentak. Pada musim pertamanya, ia mencetak 18 gol dari 34 laga La Liga. Villa juga membukukan 4 gol, termasuk satu di final, saat turut membawa Barcelona meraih gelar Liga Champions 2011.

Hanya, cedera tibia yang ia alami di ajang Piala Dunia Antarklub membuatnya absen sepanjang paruh kedua 2011-2012 dan melewatkan kemenangan Spanyol di Euro 2012.

Namun, ia bisa bangkit dan membawa Barcelona menjuarai La Liga musim berikutnya dengan ia membukukan 16 gol di semua kompetisi.

Rapor: 7,5

Juan Mata (37,1 juta pounds, Chelsea ke Man United pada 2014)


Gelandang Manchester United, Juan Mata, bertepuk tangah ke arah suporter setelah timnya berhasil memastikan gelar Liga Europa dengan mengalahkan Ajax Amsterdam di Friends Arena, Rabu (24/5/2017) waktu setempat.(JULIAN FINNEY/GETTY IMAGES)

Juan Mata datang di salah satu fase tersulit Manchester United pada era modern. Ia tiba sebagai pembelian termahal Setan Merah di era David Moyes pada Januari 2014.

Setelah itu, Mata pun menjadi salah satu pemain kunci Manchester United dalam 3 tahun terakhir. Ia menggelora di sektor gelandang serang dan menunjukkan kemampuan beradaptasi dengan beroperasi di berbagai posisi di belakang striker.

Namun, Mata tergolong kesulitan mendapatkan tempatnya sebagai starter di bawah Jose Mourinho. Musim lalu, ia hanya tampil 19 kali sebagai starter di Premier League dan ia ditarik keluar 18 kali di kompetisi sama, terbanyak sepanjang karier Mata.

Rapor: 7

Gaizka Mendieta (40,1 juta pounds, Valencia ke Lazio pada 2001)

 

Mendieta datang ke Lazio sebagai salah satu gelandang terbaik Liga Spanyol. Penampilannya saat membawa Valencia ke final Liga Champions 2000 dan 2001 luar biasa dan menarik perhatian banyak klub.

Hanya, ia tak bisa mengulang kehebatannya tersebut di Liga Italia, Setelah hanya setahun, Mendieta dipinjamkan kembali ke La Liga bersama FC Barcelona.

Namun, ia tak memberi dampak berarti di Camp Nou dan Lazio mendepaknya ke Middlesbrouh pada awal musim 2004. Setelah itu, sang pemain tak mampu lagi menemukan permainan terbaik.

Rapor: 4

Fernando Torres (50 juta pounds, Liverpool ke Chelsea pada 2011)

 

Mungkin hanya sedikit fans Liverpool yang tidak kesal ketika Chelsea mendekati dan berhasil meminang Fernando Torres pada bursa musim dingin 2010-2011. Wajar, Torres mencetak 65 gol dari 102 laga Premier League bagi mereka.

Namun, para fan The Blues itu bisa tertawa paling akhir setelah Torres membutuhkan lebih dari 900 menit untuk mencetak gol pertamanya bagi Chelsea. Gol tersebut merupakan satu-satunya torehan Torres dalam 18 penampilan bersama klub barunya.

Kemandulan ini kembali terjadi saat ia tak bisa membobol gawang lawan selama 11 jam pertandingan pada musim 2011-2012, termasuk delapan laga Liga Inggris beruntun.

Rapor: 3

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P