Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dua tahun terakhir, gelar juara ajang uji coba International Champions Cup (ICC) edisi Amerika Serikat berhasil direbut Paris Saint-Germain.
Penulis: Wieta Rachmatia
Lantas apakah klub raksasa asal Prancis bakal bisa mencetak hattrick tahun ini? PSG akan beraksi di Amerika Serikat dengan skuat yang komplet. Namun, tentu saja penampilan sang rekrutan baru, Dani Alves, yang paling dinanti.
Maklum, Alves sempat menjadi rebutan sederet klub elite Eropa sebelum memilih hijrah ke Parc des Princes. Meski usianya telah menginjak 34 tahun, Alves termasuk salah satu pesepak bola yang mampu menjaga konsistensi permainan.
Pengalamannya membela sejumlah klub papan atas akan sangat membantu pasukan muda PSG.
"Saya tak sabar untuk bisa mengenakan jersey klub ini," tutur Alves dalam situs resmi PSG.
"Saya mengalami beragam kisah sepanjang hidup. Saya rasa hal ini akan membantu saya untuk menghasilkan sesuatu bagi Paris Saint-Germain," lanjutnya.
PSG bakal mengawali sepak terjang mereka di ICC 2017 dengan melawan wakil Italia, AS Roma, pada 19 Juli di Comerica Park, Detroit.
Sebagai catatan, kedua kubu belum pernah bertemu di kompetisi resmi. Meski berstatus sebagai juara bertahan, PSG tetap wajib mewaspadai sang rival. Musim lalu, Roma nyaris berhasil menjegal usaha Juventus meraih gelar juara Serie A.
Roma baru saja melepas salah satu pemain bintangnya, yaitu Mohamed Salah. Walau tanpa Salah, pergerakan anak buah pelatih Eusebio Di Francesco tersebut diprediksi bakal tetap berbahaya.
Jangan lupa, Roma sudah berhasil mendatangkan setidaknya delapan amunisi baru sepanjang bursa transfer musim panas 2017.