Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Status juara Grup 1 putaran pertama Liga 2 musim 2017 tak membuat PSMS Medan merayakannya dengan terlalu euforia. Para pemain Ayam Kinantan menyambutnya dengan ucapan syukur.
Para pemain Ayam Kinantan tetap fokus. Apalagi, pada Sabtu (22/7/2017), PSMS Medan sudah melakoni laga away ke markas 757 Kepri FC. Tidak ada waktu berleha diri. Mereka berusaha tidak keluar dari jalur lolos fase grup dan promosi ke Liga 1 musim depan.
"Sudah pasti senang dan bersyukur dengan torehan sementara ini. Hal ini merupakan bukti kerja keras semua pemain dan pelatih. Enam laga tanpa kekalahan di Grup 1 bukanlah kebetulan. Lebih karena kami memperjuangkan kemenangan," ujar Frets Listanto Butuan, winger PSMS Medan asal Ternate.
"Namun, dengan hasil baik di putaran pertama ini, kami tak boleh terlena. Pada putaran kedua, semua klub pasti akan memburu kemenangan. Apalagi, laga kami away semua. Meski optimistis mampu mencuri poin, kami harus kerja keras tiga kali lipat daripada di putaran pertama," ucap Frets yang sempat membela PS TNI ini.
PSMS memimpin Grup 1 dengan koleksi 16 poin dari lima kemenangan dan satu kali hasil imbang. Mereka bisa melesakkan 13 gol dan tak pernah kemasukan.
Klub kebanggaan Medan itu unggul empat poin atas PSPS Pekanbaru yang berada di posisi kedua.
"Hasil juara grup di putaran pertama sudah pasti sangat memuaskan. Belum kebobolan, belum pernah kalah. Ini tentu kebanggaan yang justru harus dipertahankan. Caranya, kami harus latihan lebih daripada putaran pertama. Latihan dan semangatnya berlipat daripada putaran pertama," tambah Choiril Hidayat winger PSMS Medan asal Jawa Barat.