Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aroma Samba yang Kian Kental di Juventus

By Anju Christian Silaban - Kamis, 13 Juli 2017 | 14:30 WIB
Douglas Costa (kiri) datang ke Turin, Selasa (11/7/2017), untuk menuntaskan transfer ke Juventus. (JUVENTUS)

 Douglas Costa telah merampungkan transfer dari Bayern Muenchen ke Juventus, Rabu (12/7/2017).

Kehadiran pemain sayap berusia 26 tahun itu semakin mengentalkan aroma Brasil di skuad Juventus. Pada musim 2016-2017, mereka memiliki Alex Sandro dan Dani Alves, yang kini memutuskan hengkang.

Costa juga membuat daftar delegasi Negeri Samba dalam sejarah Juventus semakin panjang. Termasuk dia, tim beralias I Bianconeri tercatat sudah mengontrak 23 pemain asal Brasil.

Berbekal itu, Brasil menjadi negara non-Italia yang paling banyak menyumbangkan pemain untuk Juventus. Di bawahnya, ada Perancis dengan 22 orang.

Cuma, menilik kontribusi, Brasil masih tergolong kurang. Dua puluh dua pemain sebelum Costa cuma menjalani total 795 penampilan dan menyumbangkan 109 gol untuk Juventus.

Bandingkan dengan 22 pemain Perancis yang melakoni 1.654 pertandingan dan mencatatkan 349 gol dibalut seragam I Bianconeri.

Maklum, tidak sedikit pemain Brasil malah berujung flop (gagal) ketika bergabung dengan Juventus. Ambil contoh Lucio, Hernanes, dan Diego Ribas.

Masa bakti mereka juga tergolong tidak lama. Paling lama adalah Rubinho, yang menjalani empat tahun karier dengan Juventus dan sekadar menjadi penjaga gawang pelapis.

Costa pun berpotensi sekadar lewat. Dia cuma dipinjam selama satu tahun. Apabila tidak puas dengan performa sang pemain, Juventus bisa menganulir opsi pembelian senilai 40 juta euro (sekitar Rp 610 miliar).

Namun, Costa tidak lantas merasa gentar dengan serangkaian fakta kegagalan kompatriotnya. Dia berhasrat meninggalkan kenangan manis untuk tim asal Turin itu.