Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Douglas Costa memiliki kualitas yang sulit ditemukan dari pemain lainnya, terutama ketika menggiring bola. Dia bisa menjadi satu dari lima pemain sayap terbaik dunia," ucap Josep Guardiola.
Penuturan tersebut terlontar dari mulut Guardiola ketika Bayern Muenchen merampungkan transfer Costa dari Shakhtar Donetsk pada musim panas 2015.
Seperti kata Guardiola, Costa memang terlihat spesial ketika bola berada di kakinya. Dia kerap "menari-nari" untuk melewati lawan.
Terbukti, Costa menjadi pemain yang paling banyak menaklukkan lawan dalam duel satu lawan satu dalam dua musim kariernya bersama tim beralias Die Roten.
Douglas Costa has completed more Bundesliga take-ons (148) than any other player since the 2015/16 season. ????????
— Squawka Football (@Squawka) July 11, 2017
King of the one-on-one. ?? pic.twitter.com/EISNyFVf1u
Kualitas ini bakal sangat berguna buat Juventus, yang baru merampungkan peminjaman Costa dari Bayern Muenchen, Rabu (12/7/2017).
Dengan formasi 4-2-3-1 andalan Massimiliano Allegri, juara bertahan Serie A, kasta pertama Liga Italia, itu masih kekurangan opsi pemain sayap lincah. Mereka cuma memiliki Juan Cuadrado, Mario Mandzukic, dan Marko Pjaca pada musim 2016-2017.
Baca juga: Real Madrid Bisa Dapat Kaka dengan Harga Murah, tetapi...
Mandzukic bukanlah pemain yang giringan bola istimewa. Adapun kebugaran dan kematangan Pjaca masih diragukan. Praktis, cuma Cuadrado, plus Paulo Dybala sebagai trequartista, yang bisa diandalkan untuk memecah kebuntuan lewat duel satu lawan sat
Dibandingkan Cuadrado dan Dybala, Costa juga terlihat lebih menonjol dalam menggiring bola. Tengok saja perbandingan performa ketiganya di liga musim lalu.