Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada musim 2017-2018, NAC Breda akan kembali bermain di Eredivisie setelah dua musim sebelumnya bermain di Eerste Divisie.
Penulis: Dian Savitri
Akhir musim lalu, NAC menang dalam play-off promosi/degradasi atas NEC Nijmegen sehingga mereka berhak untuk kembali ke level teratas Liga Belanda.
Meski menjadi klub promosi, bukan berarti NAC mengalami kesulitan untuk mencari pemain.
Justru mereka dengan mudahnya mendapatkan pemain untuk menghadapi para calon lawan di Eredivisie. Klub Premier League Inggris, Manchester City, menjadi pemasok utama pemain di NAC.
Sudah enam pemain man City yang ada di NAC. Pemain terakhir, Angelino, resmi pindah ke NAC pada 4 Juli lalu. Sebelumnya, sudah ada lima pemain.
Mereka adalah Manu Garcia, Thierry Ambrose, Paolo Fernandes, Pablo Mari, dan bek yang musim lalu juga dipinjamkan ke NAC dan menjadi pujaan para suporter, James Horsfield.
Musim lalu, juga ada enam pemain City yang main di NAC, termasuk Horsfield.
Peminjaman pemain itu bukannya terjadi secara kebetulan, melainkan bagian dari perjanjian yang menyebutkan bahwa City akan meminjamkan empat hingga enam pemain ke NAC setiap musim.
Baca Juga:
Menurut The Telegraph, pemilik City dari Qatar, City Football Group, punya hubungan dekat dengan NAC.
Klub Belanda itu pun menjadi salah satu klub di mana City bisa “menyekolahkan” para pemain mudanya, mereka yang belum mendapatkan tempat di tim inti.
City juga menjadi joint owner untuk klub Spanyol yang promosi ke La Liga akhir musim lalu, Girona. Pemilik lain klub itu adalah Media Base, sebuah agensi yang dimiliki oleh saudara laki-laki Pep Guardiola, Pere.
CFG dan Media Base berbagi 50 persen saham Girona. Sebelumnya, CFG juga punya saham di New York City FC (MLS), Melbourne City FC di Australia, Yokohama F. Marinos (Jepang), dan Club Atletico Torque di Uruguay.
Kabarnya, CFG sedang membuka peluang untuk membeli sebuah klub di Liga China. Di klub-klub itu, termasuk ke NAC, City menyalurkan para pemainnya.