Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Djarum Sirkuit Nasional Premier Banten Terbuka yang digelar di Cilegon pada 10-15 Juli diprediksi bakal sengit. Tim ini diikuti oleh 65 klub yang berisikan 551 pemain.
Penulis: CW-2
Salah satu tim favorit juara, Jaya Raya siap meramaikan persaingan dengan membawa lebih dari 60 atlet.
Namun, tak semua pemain elite Jaya Raya tampil. Para penghuni pelatnas seperti Sri Rachmawati, Ferdian Mahardika Rainaldy, Ghifari Anandaffa Prihardika, dan Nyoman Tryadna Arya Kurniawan tidak ambil bagian di sirnas karena akan diturunkan pada Kejuaraan Junior Asia.
Hal ini cukup disayangkan oleh Ketua Harian Jaya Raya Imelda Wiguna. Menurutnya, sirnas Cilegon termasuk dalam program tahunan Jaya Raya.
Jaya Raya Merengkuh gelar sebanyak-banyaknya merupakan target di turnamen yang digelar di gelanggang Asa Sport Centre Cilegon itu.
“Sepanjang tahun ini kami tentu memiliki target untuk juara. Salah satunya di Sirnas Cilegon. Tapi, kami sedikit terkendala karena beberapa pemain kami ada di pelatnas dan tak boleh main,” tutur Imelda kepada JUARA melalui aplikasi Whatsapp.
Baca Juga:
Imelda bukan tidak mau para anak asuhnya ikut pelatnas. Ia hanya menginginkan adanya komunikasi yang jelas tentang pengambilan pemain untuk turnamen. Ia berharap dengan terciptanya komunikasi yang ideal sehingga klub dan pelatnas akan berjalan beriringan.
Selain program mengejar prestasi, Jaya Raya juga memiliki cara khusus untuk menjaring bibit muda. Salah satunya dengan mengadakan latihan bersama dengan pemain di luar Jaya Raya.