Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang anyar Everton, Wayne Rooney, ingin mengabaikan masa lalunya bersama Manchester United ketika kedua tim bertemu pada ajang resmi.
Reuni tersebut bisa terjadi pada 16 September 2017. Everton dijadwalkan bertamu ke markas Manchester United, Stadion Old Trafford, dalam pertandingan Premier League, kasta pertama Liga Inggris.
"Saya akan datang ke sana untuk meraih tiga poin bersama Everton. Saya memang memiliki pengalaman hebat di Manchester United, tetapi segalanya berubah dalam sepak bola," kata Rooney.
Baca juga: Manchester United "Dijajah" Agen yang Dibenci Alex Ferguson
Buat Rooney, tim beralias Setan Merah memang menjadi lembaran indah dalam perjalanan kariernya. Di sana, dia mencatatkan diri sebagai top scorer sepanjang masa klub.
Total 253 gol plus 145 assist disumbangkan pemain berusia 31 tahun itu selama membela Manchester United.
A record-breaking 253 #MUFC goals for @WayneRooney - find out how and where he scored them... #FarewellToALegend pic.twitter.com/k4YKzBeRiD
— Manchester United (@ManUtd) July 10, 2017
Hanya, diakui Rooney, ada ketidaknyamanan pada 2016-2017 yang merupakan musim terakhirnya. Dia kehilangan posisi inti dan cuma melakoni penampilan berdurasi 1.538 menit di liga.
"Itulah kali pertama saya tidak bermain. Saya merasa frustrasi. Namun, karena menjabat sebagai kapten, saya harus menunjukkan sikap positif," ucap Rooney.
Baca juga: Rooney, Lukaku, dan 16 "Kemesraan" Man United-Everton
"Kemudian, saya berbicara dengan Jose Mourinho bahwa inilah saat yang tepat untuk pergi dan bermain di tempat lain," ujar dia.
Rooney pun merampungkan transfernya ke Everton, Minggu (9/7/2017). Dia kembali 13 tahun setelah meninggalkan klub masa remajanya itu.