Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valtteri Bottas Pastikan Kemenangan Keduanya di F1

By Nugyasa Laksamana - Minggu, 9 Juli 2017 | 20:53 WIB
Pebalap Mercedes asal Finlandia, Valtteri Bottas (depan) sedang memacu mobilnya pada balapan GP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Minggu (9/7/2017). (JOE KLAMAR/AFP)

Pebalap Mercedes asal Finlandia, Valtteri Bottas, meraih kemenangan keduanya sejak ikut Formula 1 setelah finis di urutan pertama pada balapan GP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (9/7/2017).

Kemenangan pertama Bottas didapatkan setelah memenangi balapan GP Rusia di Sirkuit Sochi pada 30 April 2017.

Bottas memulai balapan 71 putaran di Red Bull Ring dari posisi start terdepan (pole position). Dia akhirnya memenangi balapan dengan finis di depan Sebastian Vettel (Scuderia Ferrari) dan Daniel Ricciardo (Red Bull Racing).

Saat balapan baru dimulai, terjadi insiden di tikungan pertama yang melibatkan Daniil Kvyat (Scuderia Toro Rosso), Max Verstappen (Red Bull Racing), dan Fernando Alonso (McLaren-Honda).

Kvyat menyenggol Alonso yang akhirnya mengenai Verstappen hingga terpelintir ke luar lintasan. Insiden itu membuat Verstappen dan Alonso tak dapat melanjutkan balapan.

Sementara itu, Bottas mengawali balapan dengan baik. Start dari posisi terdepan, dia sukses melesat mulus, diikuti oleh Vettel dan Daniel Ricciardo (Red Bull Racing).

Hamilton yang memulai balapan dari urutan ke-8, perlahan merangsek naik hingga akhirnya bisa mencapai posisi ke-5. Ia kemudian terus menguntit Kimi Raikkonen (Ferrari).

Memasuki lap ke-28, performa Bottas semakin impresif. Eks pebalap Williams itu terus memperlebar jaraknya dengan Vettel hingga 7,7 detik.

Vettel masuk pit stop pada lap ke-35 dan mengganti ban ultra-soft dengan super-soft. Posisi kedua kemudian diambil alih Raikkonen yang belum masuk pit stop.

Pada lap ke-40, Bottas mencatatkan keunggulan 20,3 detik atas Raikkonen. Tak lama berselang, dia masuk pit stop untuk memasang ban super-soft.

Raikkonen sempat berada di urutan terdepan. Namun, hal itu tak berlangsung lama karena Bottas mampu menyalipnya saat lap ke-44.