Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih tunggal putra nasional, Hendry Saputra, optimistis dapat memenuhi target pada SEA Games 2017 Kuala Lumpur, 19-30 Agustus mendatang.
Menurut Hendry, Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa punya peluang besar untuk meraih medali emas.
"Saya percaya Jonatan dan Ihsan sama-sama memiliki potensi. Sekarang tinggal bagaimana mereka saja maunya bagaimana di sana (SEA Games)," tutur Hendry kepada JUARA di hall pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (6/7/2017).
"Saat ini, saya mempersiapkan endurance dulu untuk Jonatan dan Ihsan. Kalau endurance sudah bagus, saya akan meningkatkan speed power mereka," kata Hendry lagi.
Setelah libur Hari Raya Idul Fitri, Jonatan dan Ihsan langsung diberi menu latihan ketahanan fisik oleh Hendry. Hal ini, ujar Hendry, diperlukan untuk menambah kapasitas "bahan bakar" Jonatan dan Ihsan saat bertanding.
Baca juga:
Berdasarkan jadwal, latihan endurance ini akan berlangsung hingga akhir pekan depan. Setelah itu, menu latihan untuk Jonatan dan Ihsan akan bergeser ke bagian speed power.
"Nanti dua pekan terakhir menjelang berangkat ke SEA Games baru saya akan beri menu latihan teknik dan strategi bermain sesuai dengan hasil latihan endurance dan speed power mereka," ucap Hendry.
Jonatan dan Ihsan menjadi andalan Indonesia pada nomor perorangan tunggal putra SEA Games 2017. Khusus bagi Jonatan, ini adalah kesempatan kedua setelah pada SEA Games 2015 Singapura juga turun pada nomor perorangan.
Dua tahun lalu, laju Jonatan cuma sampai babak perempat final. Dia kalah dari Chong Wei Feng (Malaysia) dengan skor ketat 22-20, 19-21, 18-21.
Sementara itu, Ihsan yang tidak turun pada nomor perorangan tampil sebagai penentu kemenangan tim putra Indonesia atas Thailand pada babak final.
Ihsan yang mengalahkan Suppanyu Avihingsanon dengan skor 20-22, 21-16, 21-9 sukses membawa Indonesia menang 3-2 atas Thailand.