Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saul Niguez mungkin kecewa berat lantaran tak berhasil membawa timnas Spanyol menjuarai Piala Eropa U-21 2017. Namun, setidaknya ia bisa sedikit tersenyum dengan gelar Sepatu Emas.
Pasukan muda Matador gagal angkat piala setelah tumbang 0-1 dari Jerman dalam laga final di Stadion Cracovii, Jumat (30/6/2017).
Gol semata wayang Mitchell Weiser pada menit ke-40 memupus ambisi Spanyol untuk menjadi kampiun. Hasil ini bak antiklimaks bagi La Furia Roja muda yang tak terkalahkan hingga semifinal.
Baca juga:
Kendati Spanyol tak mampu membawa pulang piala, Saul Niguez patut berbangga diri karena berhasil menyandang predikat top scorer turnamen dengan koleksi lima gol.
Saúl scored more goals (5) than any other player at the 2017 European U21 Championships.
— Squawka Football (@Squawka) 30 Juni 2017
Golden Boot winner. pic.twitter.com/p7BjZYZzRg
Dua gol pertama Saul lahir dalam penyisihan Grup B melawan Makedonia dan Portugal.
Daya magis Saul kembali terlihat pada semifinal kontra Italia. Tak tanggung-tanggung, bintang Atletico Madrid itu tiga kali menggetarkan jala gawang kawalan Gianluigi Donnarumma.
Niguez pun menjadi pemain Spanyol ketiga yang menggondol Sepatu Emas Piala Eropa U-21 setelah Adrian (2011) dan Alvaro Morata (2013).
Niguez bukan cuma satu-satunya pemain Spanyol yang membawa pulang gelar individu. Dani Ceballos juga menerima Bola Emas atau pemain terbaik kompetisi.