Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pogba: Permainan Saya Jelek, tetapi Bisa Hasilkan Tiga Piala

By Ade Jayadireja - Sabtu, 1 Juli 2017 | 05:38 WIB
Gelandang Manchester United, Paul Pogba, merayakan keberhasilan timnya menjuarai Liga Europa seusai mengalahkan Ajax Amsterdam dalam laga final di Stadion Friends Arena, Stockholm, Swedia, pada 24 Mei 2017. (DEAN MOUHTAROPOULOS/GETTY IMAGES)

Gelandang Manchester United, Paul Pogba, punya cara sendiri untuk menjawab kritik yang diarahkan kepada dirinya.

Beberapa kalangan menilai Paul Pogba tampil kurang gereget pada 2016-2017 atau musim perdananya bersama United. Performa pemain berumur 24 tahun itu dianggap tidak setara dengan harganya yang mencapai 89 juta pounds alias rekor transfer dunia.

Pogba memproduksi total sembilan gol dan enam assist dalam 51 aksi bareng Setan Merah. Kontribusi sang gelandang menghasikan tiga trofi yaitu Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.

Coba bandingkan dengan catatan Pogba pada musim lalu atau saat masih berseragam Juventus. Dalam jumlah penampilan lebih sedikit, yakni 49, ia mampu mengukir 10 gol dan 16 assist.

Dianggap mengalami penurunan performa, Pogba pun angkat bicara.

Baca juga:

"Pemain terburuk di dunia mampu memenangi tiga piala? Hahaha," kata Pogba dalam wawancara dengan majalah Esquire.

"Iya, tak apa-apa. Saya menerimanya," ucap bintang timnas Prancis tersebut.

Lebih lanjut, Pogba pun tak merasa merasa terbebani dengan labelnya sebagai pemain termahal sejagat.

"Terlalu berlebihan, terlalu mahal, pembelian sial-sia, Anda bisa mengatakan apa saja. Satu hal yang pasti, orang ini akan menikmati liburan bersama medali juara dan pialanya," tutur Pogba.

Kesuksesan menjuarai Liga Europa membawa Man United lolos otomatis ke Liga Champions 2017-2018. Pogba sudah mencatatkan 32 penampilan di kompetisi tertinggi antarklub Eropa tersebut.