Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain muda Madura United, Eriyanto, tidak ingin menjadi kacang yang lupa pada kulit. Demi membalas kepercayaan yang sudah diberikan oleh Madura United, musim depan ia akan rela menolak tawaran dari klub lain demi bisa bertahan di klub berjuluk Laskar Sape Kerrab.
Karier Eriyanto mengalami peningkatan di musim kompetisi tahun 2017 ini.
Tahun lalu, pemuda asal Sukabumi ini masih bermain di klub kasta kedua, Persibangga Purbalingga. Namun, kini ia dapat kesempatan bermain di Liga 1.
Eriyanto sangat nyaman menjadi bagian dari klub yang saat ini dinahkodai pelatih asal Brasil, Gomes de Olivera.
Jika manajemen memberikan tawaran perpanjangan kontrak, tanpa pikir panjang Eriyanto akan mengambilnya.
“Kalau memang ada tawaran, langsung saya terima. Meskipun nanti misal ada pinangan dari tim besar seperti Persib Bandung, saya akan tetap memilih bertahan. Tidak masalah harus jauh dari rumah,” tutur Eriyanto.
Performa Eriyanto bersama Madura United sendiri memang cukup meyakinkan. Ia dipercaya pelatih Gomes de Olivera untuk tampil reguler bersama tim utama.
Pemain jebolan Timnas U-19 ini bermain sama baiknya di posisi bek kanan maupun bek kiri.
Meski begitu, Eriyanto tidak ingin cepat merasa puas dengan apa yang sudah ia capai. Ia sadar bahwa perjalannya pada musim ini baru dimulai.
Baca Juga:
Masih banyak pertandingan yang harus dimainkan dan ia harus bisa tampil lebih konsisten lagi.
Eriyanto juga mengaku tidak pernah merasa canggung untuk meminta masukan dari pemain yang lebih senior darinya.
Biasanya, ia meminta saran kepada Rendi Siregar, yang juga bermain di bek kiri, agar bisa tampil lebih baik saat di lapangan.
“Bang Rendi selau kasih motivasi dan masukan. Dia memberitahu kekurangan saya seperti apa sesudah dan sebelum pertandingan. Yang sering diingatkan adalah kapan waktu yang tepat untuk maju dan kembali bertahan,” ucap Eriyanto.