Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih tim nasional Cile, Juan Antonio Pizzi, mengungkapkan sebab di balik gemilangnya performa kiper Claudio Bravo menggagalkan tiga tendangan pemain Portugal dalam adu penalti.
Cile menjadi tim pertama yang berhasil lolos ke final Piala Konfederasi 2017 dengan mengalahkan juara Eropa, Portugal, di semifinal, Rabu (29/6/2017) waktu setempat.
Alexis Sanchez dkk menang lewat drama adu penalti dengan skor 3-0 setelah 120 menit pertandingan berlangsung imbang tanpa gol.
"Kami sangat senang dengan kemenangan di laga yang luar biasa ini karena kedua tim memperlihatkan permainan level tinggi. Terlepas dari hasil, kami punya peluang mencetak gol saat pertandingan berlangsung," kata Pizzi seperti dilansir situs resmi FIFA TV.
"Kami pantas lolos ke final," ucapnya.
Baca Juga:
Juan Antonio Pizzi juga menilai partai tersebut merupakan laga yang seimbang. Kedua tim sangat minim dalam melakukan kesalahan sepanjang laga.
Claudio Bravo tampil sebagai pahlawan kemenangan Cile dengan menepis semua penendang Portugal saat adu penalti, yakni Ricardo Quaresma, Joao Moutinho, dan Nani.
Pizzi pun melontarkan pujian khusus atas kegemilangan Bravo tersebut.
Ia mengungkapkan kiper utama Manchester City itu memang melakukan segala persiapan menghadapi situasi adu penalti.
REACTION
— #ConfedCup (@FIFAcom) June 28, 2017
Pizzi and Santos speak after Chile's shoot-out win over Portugal#PORCHI #ConfedCup
https://t.co/BdOB2AP1n9 pic.twitter.com/PSYIvkJlgs
"Beruntung saat adu penalti Claudio tampil luar biasa dalam menggagalkan tendangan pemain Portugal," tutur Pizzi.
"Ia lebih tenang setelah berhasil mengantisipasi tendang pertama. Claudio menganalisis arah tendangan dengan sangat baik karena ia berlatih dan mempersiapkan diri dengan baik menghadapi situasi tersebut," katanya.
Aksi impresif itu ditunjukkan Bravo dengan kondisi fisik tidak sempurna. Ya, ia memang sempat absen pada awal turnamen karena belum pulih total dari cedera betis yang didapat sejak April 2017.
Kini, Cile hanya tinggal menunggu calon lawan di final antara Jerman atau Meksiko. Semifinal kedua akan dimainkan di Olimpiyskiy Stadion Fisht, Kamis (29/6/2017) atau Jumat pukul 01.00 WIB.