Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marquez: Bersaing dengan Cal dan Dovizioso Menyenangkan

By Senin, 26 Juni 2017 | 15:01 WIB
Pebalap Repsol Honda Team asal Spanyol, Marc Marquez, bersiap sebelum menjalani balapan GP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2017). (MOTOGP.COM)

Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, akhirnya mendapatkan tambahan 16 poin setelah berhasil finis di urutan ketiga pada balapan GP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2017).

Marquez mendapatkan hasil tersebut tidak dengan mudah. Dia sempat bersaing ketat dengan Cal Crutchlow (LCR Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati Team) pada beberapa lap terakhir balapan.

Ketiganya finis nyaris bersamaan. Marquez akhirnya finis di urutan ketiga, di belakang Valentino Rossi (Movistar Yamaha MotoGP) dan Danilo Petrucci (Octo Pramac Racing).

"Akhir pekan kemarin, saya melihat pada Jumat (23/6/2017), saat kondisi lintasan kering, pebalap-pebalap Yamaha satu langkah di depan kami," kata Marquez setelah balapan.

Baca juga:

"Kami mengalami banyak kesulitan, terutama soal stabilitas motor. Semua motor Honda selalu bergoyang. Saya bisa bertahan, tetapi saat terjadi hujan, balapan jadi sangat sulit," kata dia menambahkan.

Hujan terjadi pada beberapa lap terakhir balapan. Marquez berusaha bertahan di grup paling depan, tetapi pada akhirnya mulai tertinggal dari Rossi dan Petrucci.

"Saya sempat akan jatuh pada awal balapan. Ketika hujan, saya mulai sedikit berhati-hati. Danilo dan Valentino memacu motor dengan maksimal dan saya masih bisa bersama mereka," kata Marquez.

Namun, akhirnya Marquez mulai tertinggal. Selanjutnya, dia harus bersaing dengan Dovizioso dan Crutchlow.

"Persaingan lap terakhir dengan Cal dan Dovizioso menyenangkan. Pada akhirnya, saya bisa mendapatkan 16 poin. Setelah awal musim yang sulit, terpaut 11 poin dengan tiga pebalap merupakan hasil bagus," kata Marquez.

Pebalap 24 tahun tersebut saat ini berada di posisi keempat klasemen dengan 104 poin. Dia tertinggal 11 angka dari Dovizioso yang berada di puncak.

Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP) dan Rossi berada di posisi kedua dan ketiga. Vinales tidak mendapatkan poin di Belanda karena terjatuh dan gagal finis.

Marquez juga mengaku sempat kesulitan mengambil keputusan apakah akan bertahan dengan ban slick atau berganti motor dengan ban basah saat hujan terjadi.

"Ketika saya melihat hujan, sulit untuk memahami situasinya, lalu saya memutuskan untuk mengikuti para pebalap di depan," kata pemilik tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut.

"Sulit untuk mengerti kapan waktunya untuk berganti motor. Selain itu, normalnya saya sangat bagus ketika berganti motor dalam kondisi hujan ke kering. Namun, dari kering ke hujan, itu lebih sulit," kata dia.

Marquez tak punya banyak waktu untuk menganalisis balapan GP Belanda.

Dia sudah harus bersiap untuk menjalani seri kesembilan musim ini, GP Jerman, yang akan berlangsung di Sirkuit Sachsenring pada 30 Juni-2 Juli.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P