Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suasana kondusif tampak dalam ruangan konferensi pers Arema FC pascapertandingan melawan Bali United, Sabtu (17/6/2017). Pelatih Aji Santoso lebih rileks meladeni pertanyaan para pewarta lantaran tak terganggu yelyel Aremania yang menuntutnya untuk mundur.
Penulis: Indra Citra Sena/Ovan Setiawan
Kemenangan dua gol tanpa balas paling tidak mengurangi tekanan terhadap Aji yang belakangan meningkat tajam seiring penurunan performa Arema di Liga 1. Seruan #AjiOut bahkan sempat mencuat di media sosial Twitter.
Namun, Aji kini dapat berlebaran dengan tenang dan menikmati masa rehat selama sepekan sebelum kembali memimpin latihan menjelang duel tandang kontra PS TNI, 3 Juli 2017.
Modal bertengger di peringkat kelima sejatinya bukanlah prestasi yang buruk karena kans juara masih terbuka lebar.
Baca Juga:
Menurut Aji Santoso, inkonsistensi Arema berkaitan erat dengan komposisi pemain yang kerap berubah lantaran pemanggilan pemain ke tim nasional.
Belum lagi badai cedera yang melanda legiun asing Arema, Arthur Cunha Da Rocha dan Esteban Vizcarra. Pemain muda yang diplot sebagai pengganti belum terbiasa dengan atmosfer Liga 1 sehingga kurang maksimal.
“Saya pernah menyampaikan bahwa kami keteteran karena skuat tidak komplet. Liburan nanti saya bersama staf pelatih Arema akan mencari solusi agar problem ini segera teratasi,” kata Aji.
Garansi