Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks pemain Manchester City dan Burnley, Joey Barton, tengah menjalani sanksi karena berjudi soal skor pertandingan sepak bola. Namun, pemain berusia 34 tahun itu mengatakan bahwa dia bukan satu-satunya pesepak bola yang punya masalah judi.
Saat ini, Joey Barton berada dalam masa larangan bermain selama 18 bulan karena dia bertaruh pada 1.260 pertandingan sepak bola.
Akibat hukuman yang dijatuhkan Asosiasi Sepak Bola Inggris FA tersebut, Barton pun tidak punya klub. Pasalnya, Burnley, klub terakhir yang dia perkuat, langsung melepasnya.
Barton menerima hukuman tersebut. Namun, dia juga mengkritik FA yang disebutnya tidak serius menanggapi masalah perjudian di kalangan pemain sepak bola.
Baca Juga:
"Mereka menghukum saya, karena ingin mempertahankan citra bahwa sepak bola adalah permainan yang penuh integritas di hadapan dunia dan pembeli hak siar. Itu sebabnya mereka tidak bisa mengatasi masalah ini," kata Barton.
Dia juga tidak segan mengatakan kalau dia bukan satu-satunya pesepak bola di Inggris yang suka berjudi.
"Saya pernah berada di ruang ganti yang sama dengan pemain yang bertaruh ribuan pounds untuk hal-hal bodoh. Jumlah uang taruhan mereka tidak sedikit," tutur sosok yang juga pernah bermain untuk Marseille tersebut.
Meski tidak menyebutkan nama, Barton mengindikasikan bahwa sejumlah pelaku judi yang dia kenal adalah pemain-pemain terkenal.
"Saya melihat para pemain yang berlaga di Piala Dunia dan mencetak banyak gol, lalu sering bertaruh di lomba pacuan kuda, tetapi tidak ada yang peduli," ujarnya.