Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Aji Santoso tak bisa menyembunyikan kegembiraannya seusai wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan Arema FC melawan Bali United di Stadion Gajayana, Kota Malang pada (17/10/2017).
Kemenangan 2-0 Arema FC atas Bali United setidaknya mampu merubah pandangan Aremania terhadap Aji Santoso. Posisi sang pelatih dikabarkan terancam jika dia gagal membawa Singo Edan menang di laga ini.
“Alhamdulillah, akhirnya kami bisa menang 2-0 walaupun kondisi tim sedang sulit. Tentu ada sedikit tekanan dari hasil negatif partai-partai sebelumnya,” tutur mantan pelatih timnas U-23 ini mengucapkan syukur.
Menurut Aji, kemenangan itu tidak lepas dari jerih payah pemain saat di lapangan. Sebab, Bali United yang tampil dengan kekuatan penuh memeragakan permainan agresif.
Mereka berusaha keras mencari celah untuk bisa mencetak gol ke gawang tim Singo Edan.
“Kemenangan ini lahir karena fighting spirit Cristian Gonzales dan kawan-kawan,” kata Aji.
Gonzales tampil gemilang dengan memborong dua gol kemenangan Arema FC. Bali United memang bermain menekan sejak menit awal babak pertama, bahkan serangan yang dibangun oleh Sylvano Comvalius dkk nyaris mengoyak jala Arema FC.
Untung bagi Singo Edan, kiper Kurnia Meiga beberapa kali mampu menepis bola.
“Ya, kami tahu Bali United tim bagus. Sejak awal saya sampaikan pada pemain bahwa kami bermain aman saja di babak pertama. Tim lebih mengutamakan kedisiplinan posisi. Setelah masuk babak kedua, kami merasa nyaman dan berani tampil menyerang,” tutur Aji.