Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Operasi Membajak Mbappe ke Paris

By Anju Christian Silaban - Kamis, 15 Juni 2017 | 18:45 WIB
Penyerang timnas Prancis, Kylian Mbappe, saat menghadiri konfrensi pers di Clairefontaine-en-Yvelines, (30/5/2017). (FRANCK FIFE/AFP)

 Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Unai Emery, tidak memungkiri ketertarikan timnya terhadap penyerang AS Monaco, Kylian Mbappe.

Sebelum pengakuan Emery, Real Madrid disebut menjadi destinasi paling memungkinkan buat Mbape. Tim beralias Los Blancos diwartakan siap menggelontrokan dana sebesar 100 juta poundsterling (sekitar Rp 1,7 triliun).

Selain itu, Real Madrid juga menawarkan peminjaman selama satu tahun kepada AS Monaco agar pemain berusia 18 tahun itu bisa mematangkan kemampuannya.

Menurut Emery, PSG juga memiliki posisi tawar cukup besar untuk menandingi Real Madrid dalam perburuan Mbappe.

"Ketika membicarakan Mbappe, semua orang di Spanyol menyebut Real Madrid dan Barcelona. Namun, saya dari PSG mengatakan kepada dia bahwa tidak ada yang lebih baik ketimbang membela tim Perancis," tutur Emery.

Baca: Pengakuan Mbappe soal Ketertarikan Real Madrid

Terlebih lagi, PSG memiliki kedekatan emosional dengan Mbappe. Paris merupakan kota kelahirannya dan tempat tinggal keluarganya saat ini.

"Apabila dia ingin meninggalkan AS Monaco, pilihan terbaik adalah datang ke PSG dan bermain untuk tim kota kelahirannya," ujar pria asal Spanyol itu.

Tidaklah mengherankan apabila Emery ingin agar Mbappe bergabung. Pada usia muda, sang pemain sudah membuktikan ketajamannya.

Dari 44 pertandingan pada berbagai ajang musim 2016-2017, dia mampu merangkum 26 gol dan 14 assist. Cuma, Mbappe tercatat tidak pernah mencetak gol ke gawang PSG.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P