Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pukulan telak langsung diterima kubu tuan rumah pada babak pertama BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 di Jakarta Convention Center, Senayan, Selasa (13/6/2017).
Setelah bertanding selama 59 menit, pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto kalah dari Mathias Christiansen/Sara Thygesen (Denmark), 21-15, 19-21, 11-21.
"Dengan hasil ini, sebelum orang lain kecewa, kami sudah lebih dulu kecewa," kata Praven dengan mata berkaca-kaca saat konferensi pers setelah pertandingan.
"Bermain di rumah sendiri, kami justru belum bisa memberikan hasil terbaik. Tolong tetap dukung kami. Dukung teman-teman lain yang sudah kalah juga," kata Praveen lagi.
Pertandingan berjalan ketat sejak awal. Setelah imbang 3-3 pada awal gim pertama, Praveen/Debby mulai membuka jarak.
Pasangan Denmark sempat mendekat pada 15-16, tetapi Praveen/Debby kembali menjauh dan akhirnya memenangi gim ini.
Gim kedua kembali berlangsung ketat. Kedua pasangan masih dalam posisi imbang hingga 16-16. Setelah itu, Christiansen/Thygesen mencatat dua poin beruntun dan terus memimpin hingga gim berakhir.
Pada gim ketiga, Christiansen/Thygesen melaju cepat hingga 4-0. Mereka terus memimpin dalam pengumpulan poin hingga memastikan kemenangan jadi milik mereka.
"Pada gim ketiga, servis-servis mereka bagus sekali dan langsung menekan, sementara pengembalian kami jelek. Sekali pengembalian kami tanggung, langsung dihabisi sama mereka," kata Debby.
Praveen juga menambahkan bahwa secara fisik, mereka tidak mengalami kendala, begitu juga dengan mental bertanding.
"Kami sehat, tidak ada kendala fisik. Kami juga sudah berlatih dengan sangat keras, jadi secara mental kami siap," kata Praveen.
Selain Praveen/Debby, Inonesia juga langsung kehilangan pasangan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja yang kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang).