Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Selain Lerby, Hanya Ada Dua Striker Murni Lokal yang Bersinar di Liga 1

By Kamis, 15 Juni 2017 | 10:10 WIB
Aksi pemain Arema FC, Dedik Setiawan pada laga Persija Jakarta vs Arema FC Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Jum'at (2/6/2017). Persija menang 2-0. (HERKA YANNIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Lerby Eliandy menjadi fenomena tersendiri di Liga 1. Dia adalah satu dari segelintir pemain lokal bertipe penyerang murni alias bomber di antara invasi striker-striker asing seperti Ivan Carlos Coelho, Marclei Chaves, Reinaldo Elias, Beto Goncalves, dan Thiago Furtuoso.

Penulis: Indra Citra Sena

Keberadaan striker asing secara tak langsung memang menggerus menit bermain bomber lokal. Striker murni yang mencuat di Liga 1 selain Lerby hanyalah Dedik Setiawan (Arema FC) dan Marinus Wanewar (Persipura Jayapura).

Khusus Dedik, anak muda ini bahkan tergolong sekadar beruntung. Dia sempat menjelma sebagai tumpuan gol Arema di saat Cristian Gonzales menjalani ibadah umrah beberapa waktu lalu. Dia kembali menghuni bangku cadangan setelah El Loco pulang dari Tanah Suci.

Baca Juga:

Nasib Marinus lebih baik. Belakangan dia mulai rutin mengisi pos penyerang utama menemani Boaz Solossa lantaran performanya melebihi pemain asing Persipura, Addison Alves. Sudah tiga gol ia sarangkan dalam delapan kali tampil sebagai starter.

Peruntungan Dedik dan Marinus tidak berlaku buat pemain muda Persela Lamongan, Ahmad Nur Hardianto. Dia merupakan opsi kedua setelah bomber asing yang kini memuncaki daftar pencetak gol terbanyak bersama Lerby, Ivan Carlos.

Padahal, pemuda yang akrab disapa Dian tersebut sempat mencuri perhatian usai menembus skuat tim nasional Indonesia U-22 dan menyarangkan gol dalam pertandingan uji coba versus Myanmar, 21 Maret silam.

Meski begitu, kesempatan bermain minimalis tak lantas membuat Dian patah arang. Dia menyadari kariernya baru dimulai sehingga bertekad menempa diri lebih keras lagi agar bisa mengambil alih peran bomber di Persela suatu saat nanti.

“Sedari kecil saya sudah memantapkan hati memilih posisi ini karena ingin mencetak banyak gol. Saya tidak takut bersaing dengan striker asing,” ucap Dian kepada BOLA via sambungan telepon.

"Kuncinya yaitu menambah latihan akurasi tendangan, sundulan, serta ketahanan fisik di ruang fitness," katanya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P