Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker Skotlandia, Leigh Griffiths (26), merasa ada yang kurang saat timnya ditahan imbang 2-2 oleh Inggris dalam laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Hampden Park, Sabtu (10/6/2017).
Leigh Griffiths sebenarnya tampil brilian dengan dua gol indah via tendangan bebas (menit ke-87, 90'). Akan tetapi, dua gol Inggris yang datang dari lesakan Alex Oxlade-Chamberlain (70') dan Harry Kane (90+3') membuat sukacitanya terenggut.
"Saya kesal," kata Leigh Griffiths kepada BBC.
"Saya seharusnya bisa benar-benar senang karena mencetak dua gol, menjadi pemain terbaik pertandingan, dan mengamankan tiga poin untuk tim. Namun, karena kehilangan konsentrasi pada pengujung pertandingan, kami harus rela hanya mendapat satu poin," ucap Griffiths.
'ITS ABSOLUTELY GLORIOUS FROM GRIFFITHS'
— Iconic Commentary (@CommentaryLimbs) June 11, 2017
Leigh Griffiths for Scotland vs England 1-1#FreeKick #Scotland #SCOENG #Celtic #Hoops #Bhoys #WCQ pic.twitter.com/dR1K9nRumT
14. Leigh Griffiths vs England, 2017 pic.twitter.com/BIsMBfMSN0
— ㅤ (@ProudieYT) June 11, 2017
Saat ini, Skotlandia tertahan di posisi keempat klasemen dengan perolehan delapan poin. Mereka terpaut enam poin dari sang pemuncak, Inggris.
Kendati demikian, Griffiths optimistis soal kesempatan lolos timnya ke Piala Dunia 2018 di Rusia.
Baca Juga:
"Kami masih mempunyai peluang. Ada empat pertandingan yang bisa dimenangi selama kami mampu menunjukkan performa seperti dua pertandingan terakhir," ujar Griffiths.
"Kami mesti meraih minimal tiga dari total empat kemungkinan kemenangan," tutur Griffiths.
Kembalinya ketajaman Griffiths bersama tim nasional dapat menjadi pemicu semangat pasukan Gordon Strachan. Sebelumnya, dia sempat vakum menggetarkan jala musuh dalam 12 partai di semua kompetisi.