Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Susunan inti timnas voli Indonesia yang akan diturunkan pada SEA Games 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 19-30 Agustus, sudah dipilih Rabu (31/5/2017).
Selain memilih tim inti, tim pelatih juga sudah menunjuk pemain yang mengisi posisi kapten. Kapten tim voli putra adalah Agung Seganti, sedangkan Aji Maulana menjadi kapten kedua.
Pada bagian putri, posisi kapten di lapangan diisi oleh Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi dan kapten di luar lapangan adalah Berllian Marsheilla.
"Setelah terpilih jadi kapten, saya langsung melakukan pendekatan individu kepada para pemain agar bisa lebih mengenal mereka," kata Agung kepada JUARA di Padepokan Voli Sentul, Bogor, Kamis (1/6/2017).
"Waktu persiapan SEA Games tidak lama. Jadi, sebagai tim kami harus cepat beradaptasi dengan saling mengenal satu sama lain," ucap Pemain Terbaik (MVP) Proliga 2017 ini.
Dari 18 pemain putra dan 18 pemain putri yang mulai menjalani pelatihan pada 14 Mei 2017, sudah terpilih 14 pemain putra dan 14 pemain putri.
Agung merupakan salah satu pemain senior dalam skuat timnas voli putra Indonesia 2017. Sebelumnya, dia sudah pernah memperkuat Merah Putih pada SEA Games 2009, 2011, 2013, dan 2015.
"Saya sudah pernah merasakan medali emas pada SEA Games Laos 2009 meski masih jadi pemain cadangan. Setelah itu, raihan medali Indonesia menurun," aku pemain berusia 27 tahun ini.
Pada SEA Games 2011 dan SEA Games 2013, Indonesia mendulang medali perak. Selanjutnya, Merah Putih membawa pulang medali perunggu pada SEA Games 2015.
"Saat itu, persiapan kami terganggu karena ada sebagian anggota tim yang mengikuti kejuaraan voli U-23 di Myanmar. Akibatnya, kami kurang kompak dan bermain buruk saat SEA Games," tutur Agung.
"Terus terang saya miris dengan penurunan prestasi di SEA Games. Tahun ini, kami harus memperbaiki diri dan meningkatkan kekompakan tim demi meraih hasil terbaik," ucap Agung.
Tahun ini, tim putra mendapat target meraih medali emas SEA Games. Agung mengatakan bahwa tim perlu mengikuti banyak uji coba sebagai salah satu cara mengasah kemampuan dan menyatukan tim.
"Paling tidak kami butuh dua uji coba sebelum SEA Games. Feeling dengan bola harus ditingkatkan. Bukan sekadar menyerang, tapi kami juga harus memerhatikan teknik bermain bola voli yang benar," tutur Agung.
Agung menjelaskan bahwa Thailand menjadi salah satu tim terkuat di Asia Tenggara karena mereka sudah mempersiapkan pemain timnas sejak lama.
"Vietnam dan Myanmar juga bagus. Pada SEA Games 2015, Vietnam berhasil lolos ke final," ujar Agung.
Rencananya, sebelum mengikuti SEA Games, Agung dkk akan mengikuti Kejuaraan Bola Voli Senior Putra Asia 2017 (Asian Men's Volleyball Championship) di Surabaya, 24 Juli-1 Agustus.
Berikut susunan inti timnas voli putra pada SEA Games 2017.
Sigit Ardian (TNI AU)
Rendy Febriant Tamamilang (Samator)
Doni Haryono (PPLP)
Agung Seganti (Pertamina)
Gunawan Saputra (M2)
Hernanda Zulfi (Indomaret)
Antho Bertiyawan (uso)
Rivan Nurmulki (Samator)
Aji Maulana (TNI AD)
Dio Zulfikri (PPLP)
Muhamad Ridwan (Pasundan)
Mahfud Nurcahyadi (Samator)
Ramzil Huda (TNI AU)
Delly Dwi Putra Heryanto (M2)
Manajer: Nanang Masbudi
Pelatih kepala: Putut Marhaento
Pelatih: Samsul Jais
Asisten pelatih: Andri Widiyatmoko, Joni Sugiyatno