Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain Persib Bandung harus menjaga kebugaranya selama bulan Ramadan. Karena, skuat Maung Bandung memiliki empat agenda pertandingan Liga 1 musim 2017.
Selama Ramadan, Persib menghadapi tuan rumah Bali United, Bhayangkara FC, dan Barito Putera. Lalu ada satu laga kandang kontra Persiba Balikpapan.
Dokter Persib, Rafi Ghani menuturkan, sudah memberikan arahan kepada pemain untuk menjaga asupan makanan saat berbuka maupun sahur. Semua itu agar kondisi kebugaran Atep Cs tetap terjaga.
Selain itu, Rafi mengatakan tim pelatih Persib sudah mempersiapkan jadwal latihan yang pas, agar kondisi fisik Atep dkk tidak terlalu terkuras saat menjalankan progran latihan sambil beribadah puasa.
"Bagimana kami menyiasatinya saat pemain sedang berpuasa? Biasanya intensitas latihan agak diturunkan. Latihan juga menjelang waktu berbuka. Artinya setelah berolahraga bisa cepat tergantikan (tenaganya)," kata Rafi.
"Selain itu, pergunakan istirahat yang cukup. Makanan yang dikonsumsi harus seimbang terutama memperbanyak buah dan banyak minum," ujarnya menjelaskan.
Baca Juga:
Kick-off pertandingan yang berjarak sekitar dua jam setengah dari waktu berbuka, cukup menjadi tantangan bagi Rafi dan tim pelatih. Karena, jika pemain langsung menyantap makanan berat saat berbuka, dikhawatirkan penampilannya tidak maksimal.
Berkaca dari musim sebelumnya, menurut Rafi, pemain kemungkinan besar tidak akan langsung mengkonsumi nasi saat waktu berbuka dan akan digantikan dengan makanan lainnya.
"Kalau jadwal pertandingan agak susah untuk mengatur pola makan. Jadi paling nanti disiasatinya pada saat berbuka puasa, ada asupan tertentu yang lebih banyak. Tetapi, makanan itu tidak terlalu mengenyangkan bagi pemain," ucap Rafi.