Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mengenang Nicky Hayden, Ketika Motor #69 Menaklukkan...

By Minggu, 28 Mei 2017 | 10:21 WIB
Pebalap tim Red Bull Honda, Nicky Hayden, bersiap melakukan start race 2 Kejuaraan Dunia Superbike seri Imola di Sirkuit Enzo e Dino Ferrari, Imola, (14/5/2017). (MIRCO LAZZARI GP/GETTY IMAGES)

The Kentucky Kid telah pergi. Nicky Hayden, pebalap Amerika terakhir yang berhasil menaklukkan dunia ini sangat disukai rekan mau rivalnya di atas trek. Ketika dia ditabrak seseorang saat bersepeda di Italia, yang menyebabkan luka parah di bagian otaknya lalu membuatnya wafat lima hari kemudian, bukan berarti dunia berhenti mencintainya.

Penulis: Arief Kurniawan

MotoGP kehilangan salah satu legendanya. Berikut ini kenangan ketika Hayden menaklukkan namanama besar, dari yang masih aktif di MotoGP kini atau sudah pensiun. Hayden mengalahkan mereka saat lomba atau kualifikasi, saat berebut podium terakhir atau sekadar memperebutkan posisi start kelima.


Pebalap MotoGP asal Amerika Serikat, Nicky Hayden, menangis terharu setelah memastikan diri meraih gelar juara dunia MotoGP 2006. Titel itu diraih Hayden setelah berhasil finis ketiga pada seri balap terakhir, GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Cheste, Spanyol, 29 Oktober 2006.(JOSE JORDAN/AFP PHOTO)

DUNIA

Tak ada yang menjagokan Hayden menjadi juara dunia tahun 2006. Nama Valentino Rossi masih sangat disegani karena The Doctor adalah raja dunia selama lima tahun sebelumnya, dari 2001 hingga 2005. Rossi pun masih memakai motor andalannya, Yamaha. Dia memang jarang menang, hanya dua kali, tapi Hayden sangat konsisten finis di lima besar. Ketika pada lomba terakhir Rossi grogi hingga membuatnya terjatuh, Hayden menyodoknya dan dia pun melanjutkan kisah sukses para pebalap Amerika yang berhasil menjadi juara dunia setelah Eddi Lawson, Kenny Roberts, Wayne Rainey, Freddie Spencer, Kevin Schwantz, dan Kenny Roberts Jr. Total Amerika punya tujuh juara dunia.


Pebalap tim Repsol Honda, Nicky Hayden, mendapat ucapan selamat dari rivalnya, pebalap tim Gauloises Yamaha, Valentino Rossi, seusai mencatat waktu tercepat pada sesi kualifikasi MotoGP Australia, di Sirkuit Phillip Island, (15/10/2005).(ROBERT CIANFLONE/GETTY IMAGES)

ROSSI

Selain tahun 2006 yang memaksa Rossi jadi runner-up dunia, ada dua sesi lain di mana Hayden menaklukkan Rossi dalam babak kualifikasi yang ketat. Pertama adalah pada posisi penentuan start GP AS 2005. Hayden memanfaatkan pengalaman dan pengetahuan mendalamnya soal Sirkuit Laguna Seca. Hayden meraih pole position dengan selisih 0.354 detik atas Rossi.

Masih di tahun yang sama, kali ini di sirkuit favorit Rossi, Phillip Island di Australia, Hayden tampil mengejutkan. Dengan selisih yang lebih tipis, 0.106 detik, dia meraih pole dan memaksa Rossi untuk ada di grid kedua. Sekali lagi, walau 2005 adalah tahunnya Rossi, tapi Hayden tak bisa dianggap remeh.

HASIL KUALIFIKASI GP AS 2005

  1. Nicky Hayden (Honda) 1:22.670
  2. Valentino Rossi (Yamaha) +0.354

HASIL KUALIFIKASI GP AUSTRALIA 2005

  1. Nicky Hayden (Honda) 1:29.337
  2. Valentino Rossi (Yamaha) +0.106


Pebalap tim Ducati, Nicky Hayden (kiri), berhasil finis di depan pebalap tim Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, dalam lomba MotoGP Aragon pada 19 September 2010.(JAVIER SORIANO/AFP)

LORENZO

Jorge Lorenzo mulai mendapatkan semua kekuatan di tahun 2010. Itu adalah tahun ketiganya di MotoGP dan di akhir musim dia layak berstatus juara dunia. Namun, di GP Aragon, dalam sebuah duel sengit, Lorenzo dipaksa gagal naik podium. Dia kalah dari pebalap Nicky Hayden, yang saat itu mengendarai Ducati. Di depan mereka, Casey Stoner dan Dani Pedrosa, sudah tak terkejar. Nah, terjadilah duel Hayden vs Lorenzo untuk memperebutkan posisi terakhir di podium GP Aragon 2010. Tak peduli itu adalah kandang Lorenzo, Hayden tampil ganas dan unggul 0.084 detik!

HASIL LOMBA GP ARAGON 2010

  • Casey Stoner (Ducati) 42:16.530
  • Dani Pedrosa (Honda) 42:21.678
  • Nicky Hayden (Ducati) 42:26.026
  • Jorge Lorenzo (Yamaha) 42:26.110 (+0.084)


Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez (kiri), berbincang-bincang dengan pebalap tim Ducati, Nicky Hayden, seusai menyelesaikan sesi kualifikasi MotoGP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, (26/10/2013).(TOSHIFUMI KITAMURA/AFP)

MARQUEZ

Junior lawan senior, sang junior akhirnya jadi juara dunia di musim debutnya. Walau begitu, tetap saja tidak semua momen Marc Marquez selalu mengungguli Nicky Hayden, sang senior. Ini terjadi di GP Catalunya 2013. Marquez sempat unggul dengan 1:42.094 lalu 1:41.908, di mana Hayden hanya mampu membuat 1:42.188 pada usaha awalnya. Namun, pada usaha terakhir masing-masing, Hayden mempertajam hingga 1:41.800, di mana Marquez cuma bisa mempertajam hingga 1:41.842. Ini memang bukan waktu terbaik (pole position), melainkan hanya di posisi 5 dan 6. Namun, keduanya bertarung dengan selisih yang ketat dan Hayden unggul.

HASIL KUALIFIKASI GP CATALUNYA 2013

1. Dani Pedrosa (Honda) 1:40.893

... ...

5. Nicky Hayden (Ducati) 1:41.800

6. Marc Marquez (Honda) 1:41.842 (+0.042)


Pebalap tim Repsol Honda, Nicky Hayden (kiri), mendapat ucapan selamat dari rekan setimnya, Dani Pedrosa, seusai merebut gelar juara dunia MotoGP 2006 dalam gelaran MotoGP Valencia, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, (29/10/2017).(JOSE JORDAN/AFP)

PEDROSA

Selain di akhir musim Hayden berstatus juara dunia, dia pun membuktikan bahwa para pebalap Amerika memang harus merajai balapan di tanah mereka terutama di trek penuh tantangan, Laguna Seca. Walau Dani Pedrosa adalah rookie, tapi dia juga bukan pendatang baru sembarangan. Pedrosa bisa menang dua kali walau di Laguna Seca itu dia tidak bisa berbuat apa-apa melihat Hayden melaju di depannya dengan cepat. Hayden memenangi balapan dan jaraknya terhadap Pedrosa di posisi dua, lebih dari tiga detik, menunjukkan bahwa dia sesungguhnya sedang memberikan pelajaran kepada Pedrosa. Pelajaran bagaimana menaklukkan sebuah sirkuit sesulit Laguna Seca.

HASIL LOMBA GP AS 2006

  1. Nicky Hayden (Honda) 45:04.867
  2. Dani Pedrosa (Honda) +3.186


Pebalap tim Repsol Honda, Nicky Hayden, berada di depan pebalap tim Ducati Marlboro, Casey Stoner, saat melintasi Sirkuit Istanbul Park, Istanbul, Turki, pada sesi latihan bebas MotoGP Turki, (20/4/2007).(MUSTAFA OZER/AFP)

STONER

Pindah ke Ducati malah memancarkan sinar Casey Stoner. Keliaran motor Ducati justru adalah makanan empuknya untuk ditaklukkan. Stoner tahun 2007 itu memang membuat banyak mata terbelalak. Tapi, di babak kualifikasi GP Portugal di Estoril dia tak berkutik, karena Hayden menaklukkannya. Pada awal sesi Hayden lebih banyak membuat 1:38-besar sementara Stoner 1:38-kecil dan bahkan 1:37. Namun, menjelang sesi berakhir Hayden membuat 1:36.301, dan Stoner hanya bisa menyentuh 1:36.341. Selisih 0.040 detik itu membuat Hayden meraih pole position.

HASIL KUALIFIKASI GP PORTUGAL 2007

  1. Nicky Hayden (Honda) 1:36.301
  2. Casey Stoner (Ducati) +0.040

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P