Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Frankfurt Vs Dortmund, Ancaman Kegagalan Keempat

By Sabtu, 27 Mei 2017 | 12:54 WIB
Pemain Borussia Dortmund merayakan gol yang dicetak Marco Reus saat melawan Hoffenheim dalam laga lanjutan Liga Jerman 2016-2017 di Dortmund, (6/5/2017). (SASCHA SCHUERMANN/AFP)

Final DFB Pokal 2016-2017 antara Eintracht Frankfurt vs Borussia Dortmund digelar di arena netral, Olympiastadion, Berlin. Tapi, Berlin bukanlah tempat netral buat pelatih Frankfurt, Niko Kovac. 

Penulis: Sem Bagaskara

Kendati membela tim nasional Kroasia, Kovac lahir di sana dan sempat bermain untuk klub lokal kebanggaan publik ibu kota Jerman, Hertha BSC.

"Dortmund bermain sepak bola lebih baik dari kami. Tapi, Frankfurt punya kelebihan lain. Di atas kertas kami kuda hitam, tapi di atas lapangan segalanya bisa terjadi," tutur Kovac.

Media Jerman, Deutsche Welle, menyebut Frankfurt punya hasrat menang lebih besar lantaran mereka melalui sebuah perjalanan emosional.

Setelah nyaris terdegradasi dari Bundesliga pada musim lalu, anak asuh Kovac kini berkesempatan meraih trofi DFB Pokal 2016-2017.

Baca Juga:

Tiket ke final dipastikan Frankfurt lewat kemenangan 7-6 via adu penalti atas Borussia Moenchengladbach.

Salah satu eksekutor penalti sukses Die Adler (Sang Elang) adalah Marco Russ, yang setahun lalu didiagnosis mengidap kanker testis!

Bicara pengalaman mentas di final DFB Pokal, skuat Dortmund jelas unggul atas Frankfurt.