Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Inter sudah tidak mempertaruhkan apa pun ketika menjamu Udinese di Giuseppe Meazza pada Ahad (28/5/2017). Sang tamu pun tanpa membawa misi apa-apa karena telah aman di Serie A musim depan.
Penulis: Anggun Pratama
Inter sudah memulai langkah memperbaiki diri musim depan. Toh, menang atau kalah mereka sudah pasti gagal mendapatkan tiket ke kompetisi antarklub Eropa di 2017/18.
Prioritas teratas Inter saat ini adalah mencari pelatih baru. Setelah memecat Stefano Pioli, I Nerazzurri ditangani oleh pelatih sementara Stefano Vecchi, yang merupakan pelatih tim akademi. Vecchi sudah pasti tidak akan melanjutkan perannya di tim utama musim depan.
Sederet nama berhamburan sebagai pelatih baru Inter. Hanya, pekan ini nama Luciano Spalletti menjadi terfavorit.
Bekas presiden Inter, Massimo Moratti, memberikan sokongan agar Inter bergerak mendapatkan Spalletti bila kontrak sang pelatih tak diperpanjang oleh AS Roma.
"Ia memiliki profi l ideal buat Inter. Ia adalah sosok cerdas dan sudah punya banyak pengalaman, serta melakukan hal baik bersama Roma tahun ini. Saya pikir Spalletti akan cocok buat Inter," ujar Moratti kepada ReteSport.
Menurut Ivan Zazzaroni, Redaktur Pelaksana Corriere dello Sport, Spalletti bakal cocok dengan Inter karena dibesarkan sebagai interista dan masih sebagai interista.
Benarkah Inter mengejar Spalletti? Isunya bahkan Spalletti sudah setuju dengan tawaran Inter berkat kedekatannya dengan direktur olahraga Suning Group, Walter Sabatini.
Keduanya disebut telah merancang strategi transfer. Radja Nainggolan dan Antonio Ruediger rencananya bakal diboyong musim depan. Spalletti juga disebut telah memagari Ivan Perisic, dan Mario Brozovic agar tidak dijual.
Lagi-lagi, siapapun yang bakal menjadi pelatih Inter musim depan, paling tidak akhir pekan ini mereka bisa memberikan kemenangan sebagai penutup musim.
Fan Inter memang luar biasa. Kendati menjalani musim berantakan, mereka tetap setia mengisi stadion. Menurut Football- Lineups, rata-rata, Stadion Giuseppe Meazza terisi 47.172 penonton dari 18 laga kandang yang sudah berlalu.
Angka itu sekitar tujuh ribu lebih banyak dari Juventus, tim dengan rata-rata penonton terbanyak terdekat.
Manajemen klub sampai mengeluarkan pernyataan maaf dan berterima kasih karena fan layak mendapatkan hasil yang lebih baik musim ini.
Di laga kandang terakhir ini, Inter pun menyelenggarakan promo diskon tiket masuk dan juga penggunaan jersey baru buat 2017/18.
Demi penutupan musim manis, setidaknya Antonio Candreva dkk. bisa memberikan tiga poin sebagai permintaan maaf kepada fan atas musim buruk.
PRAKIRAAN FORMASI
Inter (4-2-3-1): 1‑Handanovic, 33‑D'ambrosio, 24‑Murillo, 2‑Andreolli, 55‑Nagatomo, 17‑Medel, 5‑Gagliardini, 87‑Candreva, 77‑Brozovic, 44‑Perisic, 23‑Eder, Pelatih: Stevano Vecchi, Cadangan: 30-Carrizo, 46-Berni, 20-Sainsbury, 21-Santon, 40-Vanheusden, 94-Yao, 6-Joao Mairo, 19-Banega, 8-Palacio, 11-Biabiany, 96-Gabriel B. Absen: Icardi, Ansaldi, Miranda (Cedera)
Udinese (4-4-2): 22‑Scuffet, 4‑Angella, 8‑Badu, 30‑Felipe, 34‑Gabriel Silva, 95‑Evangelista, 23‑Hallfredsson, 99‑Balic, 14‑Jankto, 9‑Zapata, 77‑Thereau, Pelatih: Luigi Delneri, Cadangan: 1-Karnezis, 25-Perisan, 75-Heurtaux, 53-Adnan, 26-Kums, 19-Matos, 96-Ewandro. Absen: De Paul, Danilo (Suspensi); Perica, Widmer, Fofana, Faraoni, Gnoukouri, Samir (Cedera)
PREDIKSI :BOLA: 55:45, Asian Bookie: 0 : 1 1/2, William Hill: 1 (2/5) X (4/1) 2 (6/1), Betbrain: 1 (1,41) X (5,75) 2 (8,51)