Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada turnamen Prancis Terbuka 2017 (22 Mei-11 Juni), Novak Djokovic (Serbia) akan didampingi pelatih baru yaitu mantan petenis nomor satu dunia asal Amerika Serikat, Andre Agassi.
Agassi mengaku didesak oleh sang istri, Steffi Graf, untuk mengambil kesempatan menjadi pelatih baru Djokovic.
Berdasarkan penuturannya dalam sebuah program televisi Prancis, Tout le Sport, Agassi awalnya sempat menolak tawaran untuk melatih Djokovic.
Namun, Graf meminta suaminya untuk mempertimbangkan kembali tawaran Djokovic tersebut.
"Djokovic menghubungi saya pada tiga pekan lalu dan awalnya saya berkata tidak. Akan tetapi, istri saya berkata 'Kamu harus pergi, kamu akan menyukainya'," kata Agassi menirukan ucapan sang istri.
Sama seperti Agassi, Graf juga merupakan legenda tenis dunia. Sepanjang kariernya, perempuan asal Jerman yang kini berusia 47 tahun itu pernah meraih 22 gelar Grand Slam.
Djokovic menunjuk Agassi sebagai mentornya guna menghadapi turnamen Prancis Terbuka 2017. Dalam ajang tersebut, Djokovic akan tampil sebagai juara bertahan.
Pada Kamis (26/5/2017), Djokovic sudah menjalani sesi latihan di bawah arahan Agassi untuk yang kali pertama.
New gear, new coach, new start. How exciting! #NoleFam please welcome our new member @AndreAgassi ???????????? pic.twitter.com/aE53GeEw98
— Novak Djokovic (@DjokerNole) May 25, 2017
Dream team = @AndreAgassi + @DjokerNole #RG17 pic.twitter.com/QlKyigicpQ
— Roland-Garros (@rolandgarros) May 25, 2017
Meski demikian, Agassi tidak akan menjadi pelatih tetap Djokovic. Keduanya sepakat hanya menjalin kerja sama selama Prancis Terbuka 2017.
"Yang saya tahu denga pasti, Djokovic bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya. Menurut saya, dia masih bisa menjadi lebih baik, karena dia tahu kekuatan yang dimilikinya," ucap Agassi.