Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pandangan Guardiola soal Kucuran Rp 669 Miliar Madrid untuk Remaja 16 Tahun

By Septian Tambunan - Rabu, 24 Mei 2017 | 23:15 WIB
Manajer Manchester City, Josep Guardiola, tiba di Stadion Vicarage Road untuk memimpin pasukannya melakoni laga Premier League kontra Watford pada 21 Mei 2017. (RICHARD HEATHCOTE/GETTY IMAGES)

Manajer Manchester City, Josep Guardiola (46), menyampaikan pandangan soal pembelian Real Madrid terhadap pemain sayap kiri Flamengo, Vinicius Junior (16), Selasa (23/5/2017), dengan banderol sebesar 45 juta euro (sekitar Rp 669 miliar).

"Kami tidak menargetkan dia. Akan tetapi, ketika Real Madrid dan FC Barcelona menginginkan seorang pemain, mereka akan mendapatkannya," kata Josep Guardiola.

"Klub lain belum bisa bersaing dengan mereka," ucap Guardiola.

Menurut juru taktik kelahiran Santpedor, Spanyol, ini bukan sekadar uang yang dapat memudahkan sebuah klub dalam menggaet pesepak bola, melainkan prestasi.

Apalagi, Real Madrid (juara Liga Champions 2014, 2016) dan Barcelona (2015) merupakan raja Eropa dalam tiga musim belakangan.

"Di sepak bola, uang saja tidak cukup. Untuk bersaing dengan mereka, kami membutuhkan waktu," ujar Guardiola.

"Sebelumnya, Manchester City sempat tak bermain di kompetisi terelite Eropa selama 30 tahun. Sekarang, kami telah berkompetisi di Liga Champions dalam tujuh musim. Setiap kami melangkah, kesenjangan dengan tim besar akan semakin dekat," tutur Guardiola.

Sebelum mencicipi bertarung di Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim 2011-2012, Man City terakhir kali berjuang di ajang antarklub paling prestisius Benua Biru pada musim 1968-1969.

Kala itu, kompetisi tersebut masih bernama Piala Champions.

Baca Juga:

Kini, Guardiola menatap masa depan timnya dengan optimistis, terutama karena Sergio Aguero dan kawan-kawan berhasil bertengger di posisi ketiga klasemen Premier League - kasta teratas Liga Inggris.

"Mendapat jatah ke Liga Champions semakin sulit dari tahun ke tahun dan kami sangat bangga bisa langsung ikut pengundian fase grup," kata Guardiola.

"Fan bisa menikmati menyaksikan timnya berkompetisi di Liga Champions. Kami sangat, sangat bangga. Para pemain tidak pernah menyerah sekalipun berada dalam momen-momen sulit," ucap Guardiola.

Selama tujuh musim berpartisipasi di Liga Champions, Man City paling jauh melaju hingga semifinal pada musim 2015-2016.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P