Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keinginan Aremania untuk all-out dalam mendukung tim kesayangannya, Arema FC dalam menghadapi pekan ke 7 Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan pada (21/5/2017) agaknya terbentur masalah kuota. Mereka hanya dijatah 1.000 tiket dari panpel Persela Lamongan.
"Kami sudah melakukan komunikasi dengan Panpel Persela. Untuk Aremania, mereka hanya memberikan kuota 1.000 tiket," ujar humas tur Aremania, Achmad Gozali kepada JUARA pada Rabu pagi (16/5/2017).
Berkaca pada pertandingan-pertandingan sebelumnya saat Aremania melakukan tur ke Lamongan, Aremania yang hadir berjumlah sekitar 3.000 orang. Hal ini tidak lepas dari jarak antara Malang dan Lamongan yang cukup dekat, apalagi Aremania di luar Malang juga cukup antusias menyambut pertandingan tersebut.
Untuk mengatasi hal itu, Achmad menuturkan bahwa Aremania yang tidak mendapatkan tiket secara terkoordinasi bisa langsung datang dengan membeli di loket yang terletak di Stadion Surajaya, namun diimbau agar datang lebih awal.
"Misal kehabisan dari kuota 1.000 tiket, maka Aremania bisa langsung membeli di loket, namun harus datang pagi-pagi agar tidak kehabisan," tandasnya.
Tak hanya melakukan koordinasi dengan Panpel, Aremania juga melakukan koordinasi dengan LA Mania. Selama ini kedua kelompok suporter memang dikenal akrab. LA Mania juga tidak segan untuk datang ke Malang jika Persela bertandang ke Stadion Kanjuruhan.
"Koordinasi juga sudah kami lakukan dengan LA Mania. Intinya, mereka sangat menyambut baik kedatangan Aremania, seperti yang sudah diungkapkan oleh Ketua LA Mania Nugroho beserta Renggo yang merupakan wakil LA Mania," sambung Achmad.
Hanya saja menurut Achmad, LA Mania memberikan syarat kepada Aremania agar mereka menjaga ketertiban dan tidak menyanyikan lagu-lagu rasis.
"Agar bisa menjaga ketertiban, Aremania diharapkan tidak menyanyikan lagu-lagu rasis saat di Surajaya nanti," ucapnya.
Mengingat jalur Malang-Lamongan cukup rawan bagi Aremania, arus rombongan besar Aremania akan lewat jalur barat dengan rute melewati Malang-Batu- Kandangan-Ngoro-Babat-Lamongan.
"Soal keamanan, kepolisian di jajaran Polda Jatim sudah melakukan koordinasi dengan polres-polres terkait. Mereka siap mengamankan perjalanan Aremania," ujarnya.