Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Penalti 2 Sentuhan Mahrez, Guardiola Soroti Sepatu

By Anju Christian Silaban - Minggu, 14 Mei 2017 | 07:19 WIB
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, merayakan kemenangan timnya atas Southampton dalam partai Liga Inggris di St Mary's Stadium, Sabtu (16/4/2017) (MIKE HEWITT/GETTY IMAGES)

 Manajer Manchester City, Josep Guardiola, mengaku terkejut dengan keputusan wasit Robert Madley, yang memimpin laga kontra Leicester City di Stadion Etihad, Sabtu (13/5/2017).

Laga lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris itu - berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Manchester City. Dua gol mereka dicetak oleh David Silva dan Gabriel Jesus, sedangkan Leicester City membalas via Shinji Okazaki.

Tripoin buat tim beralias The Citizens tidak lepas dari kegagalan penalti Riyad Mahrez pada menit ke-77.

Gelandang asal Aljazair itu melepaskan tembakan dengan kaki kiri. Namun, lantaran dirinya terpeleset, bola sempat mengenai kaki kanannya.

Baca juga: 45 Menit bersama Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla

"Jadi, kita harus menjaga sepatu yang dikenakan," tutur Guardiola perihal insiden tersebut.

Bola sebenarnya masuk. Namun, wasit Robert Madley menganggapnya tidak sah, bahkan juga tidak memberikan kesempatan eksekusi ulang untuk Leicester.

Dasarnya adalah Law of the Game pasal 13, yang menyatakan bahwa wasit harus memberikan tendangan bebas kepada tim lawan apabila terjadi kejadian seperti Mahrez.

Baca juga: Haruskan Liga 1 Lebih "Kejam" daripada Premier League?

Oleh karenanya, Guardiola ikut memuji keputusan Madley, seperti yang juga dilakukan oleh Mahrez sendiri dan legenda Leicester, Gary Lineker.