Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kontrak pebalap Formula 1 (F1) asal Spanyol, Fernando Alonso, dan McLaren-Honda akan berakhir pada pengujung 2017. Alonso mengaku membuka peluang untuk memperbarui kontrak kerja sama.
Alonso, yang masih terikat kontrak hingga akhir 2017, sedang mengalami "krisis" bersama timnya. Dalam empat seri balapan terakhir, mobil Alonso selalu bermasalah dan membuatnya gagal finis.
Kondisi ini membuat Alonso frustrasi. Dia sampai rela melewatkan seri GP Monaco untuk beralih sementara dengan mengikuti balapan Indianapolis (Indy) 500 di Amerika Serikat.
Fernando Alonso completes rookie orientation in Indianapolis and is cleared to race the Indy500 https://t.co/DAhDx2R81m pic.twitter.com/JKEpJwFVMS
— Sky Sports F1 ???? (@SkySportsF1) May 3, 2017
Meski begitu, rupanya Alonso belum kapok dengan McLaren. Ia mengaku siap bernegosiasi dengan tim pada masa menndatang untuk memperbarui ikatan kerja samanya.
"Saya berharap semuanya akan membaik. Dari bulan September atau Oktober, saya akan terbuka terhadap seluruh negosiasi, baik dengan McLaren atau tim lainnya," ujar Alonso.
Satu hal yang membuat Alonso mau bertahan adalah faktor tim. Dia berharap ke depannya McLaren bisa mengatasi segala persoalan mereka dan mampu bersaing memperebutkan status juara.
Alonso pertama kali tergabung dengan McLaren pada 2007 setelah dua tahun sebelumnya selalu menjadi juara dunia bersama Renault.
Setelah setahun di McLaren, dia kembali memperkuat Renault pada 2008 dan 2009. Pada 2010 dia hijrah ke Ferrari dan bertahan selama empat tahun. Pada 2015, dia kembali bergabung dengan McLaren.
Kini, pebalap 35 tahun itu sedang menduduki peringkat ke-20 (dari 21 peserta) klasemen sementara pebalap F1 2017.