Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Osasuna telah dipastikan terdegradasi. Namun, kemenangan 4-1 Valencia di Mestalla atas Osasuna terasa manis. Valencia memutus tiga kekalahan beruntun.
Penulis: Christian Gunawan
Buat Ezequiel Garay, laga itu terasa istimewa. Tak setiap pekan seorang bek mencetak dua gol dan Garay melakukannya untuk dua gol pertama Valencia.
Yang pertama, ia menyodok masuk bola umpan Nani walau dikawal David Garcia.
Gol kedua ia lesakkan bak seorang striker. Menerima sodoran Simone Zaza di dekat titik putih, Garay meneruskannya dengan penempatan ke pojok kanan gawang Salvatore Sirigu.
Sebagai perayaan gol, bek berusia 30 tahun itu memasukkan bola ke dalam kausnya untuk setiap gol. Namun, sebenarnya ada dua persembahan untuk gol-gol itu.
Baca Juga:
“Dua gol yang indah karena saya bisa membuat dua persembahan. Yang pertama buat seorang teman yang baru meninggal dunia. Kedua untuk istri saya, yang tengah mengandung setelah sekian lama kami menanti anak kedua,” ucap eks bek Madrid dan Benfica itu dikutip Clarin.
Pasangan itu telah memiliki seorang putri, Shaila, yang terlahir setelah melewati 18 kali inseminasi buatan. Wajarlah bila Garay girang setelah sang istri, Tamara Gorro, hamil alamiah alias tanpa inseminasi buatan.
Kesedihan setelah seorang teman, Antonio, meninggal dunia, berganti dengan kabar gembira bakal hadirnya kehidupan baru. Kebetulan hari laga itu bertepatan dengan Hari Ibu di Spanyol.