Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Caretaker Bali United Jamin Semua Pemain Serdadu Tridatu

By Yan Daulaka - Senin, 8 Mei 2017 | 18:20 WIB
Eko Purdjianto (kiri) memberi arahan kepada Abdurahman dkk saat sesi latihan di Lapangan Banteng, Seminyak, Minggu (7/5/2017) pagi. (YAN DAULAKA/JUARA.NET)

Dua musim mendampingi Indra Sjafri sebagai asisten pelatih, membuat pelatih caretaker Bali United, Eko Purjianto, semakin paham dapur timnya. Selain itu, eks bek timnas Indonesia jebolan proyek PSSI Primavera ini juga dinilai sangat dekat dengan pemain.

Eko Purjianto menilai, seluruh pemain Bali United saat ini memiliki kualitas setara dan memiliki kesempatan yang sama. Dia menilai, kemampuan Irfan Bachdim Cs semua layak masuk tim inti.

"Buat saya, sebetulnya tidak sulit untuk meramu komposisi terbaik di Bali United pada setiap laga. Seluruh pemain yang ada punya kualitas setara di masing-masing posisi," kata Eko.

"Tinggal bagaimana kesiapan masing-masing pemain dan ketepatan kami dalam memilih untuk memainkan mereka," tutur pelatih kelahiran Semarang ini.

Baca Juga:

Menurut Eko, sejak dibangun bersama Indra Sjafri dua tahun silam, Bali United saat ini sudah memiliki fondasi kuat. Apalagi dengan masuknya beberapa wajah lokal ditambah marquee player, Nick van der Velden.


Marquee player Bali United, Nick van der Velden sedang memperagakan tendangan first time dalam sesi latihan, Minggu (7/5/2017) di Lapangan Banteng, Seminyak.(YAN DAULAKA/JUARA.NET)

Ilmu kepelatihan Eko diturunkan Indra Sjafri setelah bertahun-tahun menjadi tandem sejak di timnas U-19 INdonesia hingga di Bali United. Dua kemenangan atas Madura United dan Semen Padang pada laga Liga 1 tak lain berkat kecerdikan pria berusia 41 tahun ini.

Pasca pemecatan Hans-Peter Schaller, manajemen menunjuk Eko yang hanya mengantongi Lisensi B AFC, sebagai caretaker sambil menunggu kehadiran pelatih baru.

Pelatih yang terkenal dengan keramahannya dengan awak media ini didorong untuk segera mengambil lisensi A sebagai syarat utama menjadi pelatih kepala klub Liga 1.