Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester City, Josep Guardiola, berniat mengusung Sergio Aguero dan Gabriel Jesus sebagai duet di lini depan timnya.
Kedua striker berduet sebagai starter untuk kali pertama saat Man City bermain imbang 2-2 dengan Middlesbrough pada partai Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion Riverside, Minggu (30/4/2017).
Meski hasilnya bukanlah kemenangan, Guardiola mengaku puas dengan kinerja Aguero dan Jesus. Sebab, mereka mencetak seluruh gol The Citizens, julukan klub.
"Saya memilih untuk bermain dengan Jesus dan Aguero bersamaan karena kami kurang produktif sebelumnya," kata Guardiola.
Pantaslah Guardiola merasa kecewa dengan ketajaman lini depan Man City sebelumnya. Mereka cuma mencetak 65 gol dari 34 laga.
Berbekal jumlah tersebut, Man City kalah tajam dibandingkan tiga tim teratas klasemen, yaitu Chelsea, Tottenham Hotspur, dan Liverpool.
Baca juga: Haruskah Liga 1 Lebih "Kejam" daripada Premier League?
Keep pushing to the finishing line! Four games to go starting tomorrow! ????#FridayFeeling pic.twitter.com/IPssm3rZwq
— Manchester City (@ManCity) May 5, 2017
Aguero dan Jesus bisa menjadi solusi menilik rapor belakangan. Aguero mencetak enam gol dari tujuh laga terakhir di liga, sedangkan Jesus sudah mengemas empat lesakan hanya dalam enam partai.
Hanya, The Citizens harus mengubah sistem demi memfasilitasi keduanya. Guardiola menerapkan 3-5-2 alih-alih 4-2-3-1 saat melawan Middlesbrough.
"Kami harus beradaptasi. Tidak mudah, tetapi kami bisa mengatasi masalah mencetak gol dengan kehadiran dua striker," ujar Guardiola.